Ada beberapa tipe gangguan pendengaran yang perlu Anda ketahui. Dengan begitu, faktor-faktor risiko yang muncul pun bisa lebih mudah dijauhi. Nah, apa saja tipe-tipe gangguan tersebut?
Oleh : Calviano Nathanael
[email protected]
Mahatma Sotya Bawono dari RS Akademik UGM Yogyakarta atau dr Bonnie menjelaskan bahwa ada tiga tipe gangguan pendenÂgaran yaitu Conductive Hearing Loss (CHL), Sensorineural Hearing Loss (SNHL) dan Mixed Hearing Loss (MHL).
Conductive Hearing Loss (CHL) merupakÂan penurunan pendengaran yang disebabkan karena adanya gangguan pada fungsi tulang pendengaran. Kondisi ini bisa terjadi pada orang yang mengalami otitis media (radang telinga tengah), perforasi membran timpani, dan kerusakan tulang pendengaran.
Ditambahkan oleh dokter spesialis telÂinga, hidung dan tenggorokan dari RS PHC Surabaya dan RS Petrokimia Gresik, dr Artono, SpTHT-KL(K), FICS, CHL merupakan gangguan di telinga luar atau tengah, yang kemudian menghambat terhantarnya buÂnyi. Pasien yang mengalami kondisi ini biasanya masih bisa mendengar suara, naÂmun terdengar lebih lemah atau teredam.
Sementara itu, SensoriÂneural Hearing loss (SNHL) merupakan gangguan penÂdengaran akibat penurunan fungsi saraf pendengaran. dr BonÂnie menyebutkan, kondisi ini bisa terjadi pada mereka yang mengalami kelainan geÂnetik, kelainan kongenital misalnya akibat TORCH saat proses kehamilan dan penuÂrunan pendengaran akibat penuaan.
“SNHL yaitu gangguan pendengaran sensoÂrineural yang disebabkan oleh hilangnya atau rusaknya sel saraf (sel rambut) di dalam rumah siput. Biasanya gangguan ini bersifat permanen,†imbuh dr Artono.
Mixed Hearing loss (MHL) meruÂpakan gangguan kombiÂnasi keduanya, di mana terÂjadi keruÂsakan di telinÂga luar atau tenÂgah bersamaan dengan keruÂsakan pada telÂinga dalam. (*)
Bagi Halaman
