Waktu yang singkat pun membuat Janur tidak banyak memberikan kriteria mengeÂnai striker yang direkrut. TingÂgal dua pekan lagi putaran kedua TSC dimulai, itu artiÂnya Persib memang harus segera mendaftarkan amunisi anyar mereka.
Djanur hanya berharap striker yang sedang dia bidik punya kemampuan untuk menjadi mesin gol. MenginÂgat buruknya produktifitas pasukan Maung terutama dari ujung tombak mereka.
“Dalam waktu yang mepet seperti ini saya ga akan terÂpatok ke suatu yang khusus, yang penting punya kualitas bagus aja,†tandasnya.
Maksimalkan Persiapan
Meskipun menjadi sebuah kebanggaan karena pemainÂnya dipanggil Timnas, di sisi lain, pelatih Djadjang NurdÂjaman mengaku kewalahan dalam mempersiapkan tim untuk TSC 2016 Presented by Indosat Ooredoo. Apalagi merÂeka yang terpanggil merupakÂan pilihan utamanya.
“Ini membuktikan kualitas pemain PERSIB sangat baik. Mudah-mudahan ini membuat kepercayaan diri para pemain lebih tinggi dan bisa memberiÂkan yang terbaik kepada klub dan timnas,†kata Djadjang.
Saat ini, sebanyak empat pemain PERSIB sedang mengiÂkuti seleksi Timnas IndoneÂsia gelombang kedua yang akan berakhir besok. Mereka adalah, I Made Wirawan, Kim Jeffrey Kurniawan, Zulham Zamrun dan Rudolof Yanto Basna.
Mereka tengah berjuang untuk memikat hati pelatih Alfred Riedl di stadion PakanÂsari, Cibinong, Kabupaten BoÂgor. Sebelumnya, satu nama pemain Samsul Arif harus absen karena mendapatkan cedera pada saat menghadapi Barito Putera beberapa waktu lalu.
“Kalau mereka Rabu seleÂsai, cuma bisa satu kali latihan pada hari Kamis, Jumatnya kita sudah berangkat ke Bogor. Jelas itu termasuk tidak ideal. Pemain-pemain itu selalu menjadi pilihan utama pada empat atau lima pertandingan kemarin,†lanjutnya.
Meskipun begitu Djadjang pasrah dengan keadaan ini. Persiapan yang dilakukan unÂtuk menghadapi PS. TNI di Stadion Pakansari pun harus dengan pemain seadanya. NaÂmun, dia tetap akan memakÂsimalkan wakty dan kondisi yang ada saat ini.
(Imam/net)