ANGGARAN-KEMANUSIANBOGOR TODAY – Terkait pe­mangkasan anggaran oleh pemerintah hingga mencapai Rp 1,6 triliun, Menteri Sosial Republik Indonesia (RI) Khofi­fah Indar Parawansa berencana akan mengurangi layanan-layanan kemanusian berbasis panti.

“Kita akan menguragi layan­an berbasis panti dan memak­simalkan penjangkauan atau non panti,” katanya, usai men­gahadiri kegiatan Pemantapan Penjenjangan Tagana Madya II & III di Tagana Training Cen­ter, Bogor, Jawa Barat, Kamis (18/8/2016).

BACA JUGA :  Jadi Ujung Tombak Jaga Lingkungan, Dedie Rachim Ajak RW se-Kota Bogor Gali Potensi Wisata Wilayah

Hal tersebut dikarenakan, penjangkauan dilakukan kare­na dana yang digunakan hanya sebesar 25% dari mereka yang berbasis panti. “Apakah nanti­nya untuk disabilitas, lansia atau Napza yang penting di luar panti,” tambahnya.

============================================================
============================================================
============================================================