CIBINONG, TODAY – Kabupaten Bogor masih mengalami kelangkaan gas. Di beberapa wilayah gas LPG 3 koligram sulit di dapat, bahkan di Kecamatan Cibinong pun masyarakat berebut untuk mendapatkan tabung gas si melon.
“Cibinong masih langka tabung gas LPG 3 kilogram. Setiap kali agen ngirim ke pangkalan pasti jadi rebutan,†tutur Lestari (31) warga Cikaret, Kelurahan Harapanjaya, Kecamatan Cibinong, Rabu (5/10/2016).
Tidak hanya langka, harga gas 3 kilogram pun dimainkan oleh para spekulan yang memanfaatkan kelangkaan dengan menaikan harga lebih mahal. “Biasanya saya beli dari pengecer hanya Rp 19.000 sampai Rp 19.500 pertabung. Tapi, karena kelangkaan ini harganya naik drastis menjadi Rp 22.000,†tambahnya.
Kabar kelangkaan gas bersubsidi sampai ke telinga pejabat Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kabupaten Bogor. sebagai dinas yang bertanggung jawab, Diskoperindag pun langsung meminta PT Pertaminan untuk menambah pasokan gas LPG 3 kilogram ke Bumi Tegar Beriman.
“Saya sudah layangkan surat ke PT Pertamina dan sudah ada respon. Pihak pertamina akan memasok tabung gas LPG 3 kilogram untuk wilayah Kabupaten Bogor yang mengalami kelangkaan selama dua hari mulai dari tanggal 4 hingga 5 Oktober 2016 ini,†ujar Kabid Perdagangan Diskoperindag Kabupaten Bogor, Jona Sejabat.
Pasokan tabung gas yang di berikan PT Pertamina sebanyak  159. 405 dan disistribusikan kepada 66 agen yang ada di Kabupaten Bogor. “Sehari Pertamina memasok gas ke seluruh agen sebanyak 79.72. Saya minta kepada agen agar melakukan operasi pasar (OP) langsung, jangan hanya Diskoperindag yang melakukan OP,†tandasnya. (Iman R Hakim)
