Oleh : Yuska Apitya Aji

 

Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Bogor 2018 dipastikan banyak menawarkan kejutan bagi warga Kota Bogor. Tak hanya wajah-wajah lama yang bakal menghias bursa pendaftaran kandidat. Wajah-wajah baru diprediksi bakal meramaikan bursa penjaringan nama calon. BOGOR TODAY melakukan pendataan, tokoh-tokoh yang muncul dari arus bawah. Eelemen tokohnya pun beragam, mulai dari praktisi hukum, mantan wartawan, tokoh pemuda dan pergerakan hingga aktivis pegiat anti korupsi. Siapa saja mereka?

  1. Benninu Arghobie

Tampil di sejumlah acara kepemudaan dan aktif menekuni jabatan barunya sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bogor, Beninnu pelan-pelan mulai menarik simpati masyarakat, khususnya kalangan pemilih pemula.Berbagai program kepemudaan ia tawarkan mulai turnamen olahraga hingga komitmennya untuk kembali menghidupkan sepakbola Kota Bogor. Tekadnya maju ke kontestasi Pilwalkot 2018 ia buktikan dengan masuk ke sejumlah dapur partai. Merasa pemikirannya tak dipakai, Beninnu akhirnya memilih berjuang melalui perahu kepemudaan. Ia kini juga masih menjabat Ketua Pemuda Pancasila (PP) Kota Bogor. “Saya konsen membesarkan potensi pemuda Kota Bogor,” kata dia.

  1. Ade Mashudi

Di dunia politik praktis, Ade Mashudi terbilang baru. Namun, di kalangan pemuda Kota Bogor, Ade Mashudi bukanlah tokoh anyar yang baru muncul.

Nama Ade mencuat setelah kini dipercaya menjadi Ketua Angkatan Muda Siliwangi (AMS) Kota Bogor. Ormas besutan Bupati Purwakarta, Deddy Mulyadi ini harus diakui membesarkan nama Ade di panggung organisasi Kota Bogor. Tak segan-segan, Ade pun menyatakan tekad untuk maju dalam kontestasi politik di Kota Bogor untuk dua atau tiga tahun kedepan. “Kota Bogor butuh figur baru dengan semangat bebas kepentingan individu,” kata dia.

 

 

 

 

 

  1. Arifin Himawan

Nama Arifin Himawan di kalangan pegiat budaya dan pemuda sudah tak asing lagi. Sejumlah event tingkat nasional pernah ia nahkodai, mulai dari Cap Go Meh hingga parade budaya yang menyita perhatian Istana Kepresidenan. Sempat muncul di sejumlah survei kandidat calon walikota, Arifin kala itu berfokus untuk maju di Pileg. 2018 mendatang, bukan tak mungkin ia memanaskan tekadnya untuk terjun kembali dalam kontestasi lima tahunan. “Bagaimana waktu saja yang menjawab nanti,” kata dia, saat ditanya.

BACA JUGA :  Dessert Puding Susu Aneka Buah yang Enak Cocok untuk Menu Berbuka Puasa

 

 

 

 

 

 

 

  1. Sugeng Teguh Santoso

Namanya melejit berkat gebrakan demi gebrakan yang ia lakukan di Kota Bogor. Mulai dari keprihatinnya terhadap lemahnya perlindungan hukum terhadap kaum miskin hingga sejumlah masalah hukum yang terjadi di Kota Bogor. Posisi Sugeng juga terhitung kuat yakni menjadi Sekjen Peradi Pusat. Kemampuan dan daya analisanya di bidang hukum menjadikan rumah kediamannya acap dijadikan tempat berguru kaum intelek hukum yang ingin menapaki dunia praktisi hukum.

  1. Atty Soemadikarya

Baru tiga tahun dipercaya menjadi Anggota DPRD Kota Bogor dari PDIP, Atty tampil mempesona dan mampu menyulap kepercayaan publik terhadap ambruknya citra parlemen.

Nama Atty melejit di sejumlah lembaga survei kandidat calon walikota. Figurnya yang merakyat dan apa adanya membuat orang di sekitarnya betah berlama-lama berbincang dengannya. Terlebih, Atty memiliki jaringan kuat di lingkaran DPP. Meski belum berniat menyeberang ke eksekutif, bukan tak mungkin DPP PDIP memberi tiket untuk Atty agar maju dalam Pilwalkot Bogor mendatang.

 

 

  1. Purwana Ryadi

Meski selalu tampil di belakang layar, kemahiran tokoh pemuda yang satu ini patut diperhitungkan. Purwana adalah mantan Ketua KNPI Kota Bogor. Dalam sejumlah kontestasi politik, Purwana selalu dilibatkan turut andil dalam mengurus pergerakan calon ke tingkat bawah.

Sarjana Hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta ini bukan tak mungkin bakal kebanjiran tawaran untuk menjadi wakil walikota. “Saya fokus wirausaha saja sekarang,” kilahnya, saat ditanya.

 

 

 

 

  1. Untung Kurniadi
BACA JUGA :  Kebakaran Hebat Hanguskan Rumah di Kolaka Utara, 2 Orang Luka

Sosoknya memang kontroversial. Namun, dibalik itu, Untung Kurniadi terbilang mendulang banyak kesuksesan saat berkarir di PDAM Tirta Pakuan Kota Bogor. Beragam piagam penghargaan ia boyong dari tingkat provinsi hingga nasional. Di kalangan pemuda, Untung acap dimunculkan untuk kembali berkiprah ke politik. Mantan wartawan ini hingga kini bergeming saat ditanya soal Pilwalkot Bogor 2018. “Saya masih ingin berbuat untuk Bogor. Tapi mungkin tidak di jalur politik,” ucap Ketua Umum DPP Gema Kosgoro itu.

 

  1. Harry Ara

Nama mantan Staf Ahli Fraksi PPP DPRD Kota Bogor ini mendadak melejit berkat performancenya di sejumlah stasiun televisi. Aktivis dan pegiat hukum ini kini juga dipercaya sebagai salah satu anggota tim pendamping pembangunan Kota Bogor oleh Bima Arya Sugiarto. Harry juga beberapa kali menyampaikan niatnya untuk terjun ke dunia politik untuk membantu membangun Bogor. “Saya bagaimana nanti saja. Ikuti ritmenya saja. Saya prihatin lihat kemacetan,” kata dia.

  1. Roy Sianipar

Salah satu pegiat anti korupsi ini memang terbilang baru muncul di kalangan pemuda dan aktivis di Kota Bogor. Pegiat dan praktisi hukum ini kini juga tengah diminta kalangan pemuda untuk terjun ke dunia politik. Soal pilwalkot, Roy mengaku siap-siap saja jika diberikan tawaran. “Macet, potret kemiskinan yang masih banyak, pengangguran yang masih ada di sana –sini. Ini perlu perhatian serius, saya prihatin lihatnya,” kata dia, beralasan.

 

 

 

 

 

 

 

 

  1. Ali Yusuf

Mantan Direktur Utama PD Pasar Pakuan Jaya (PDPPJ) ini memang dikenal dekat dengan semua elemen, baik politisi maupun media massa. Tak heran, Ali acap muncul dan menghias sejumlah media massa di Kota Bogor.Meski belum menyatakan maju dalam bursa pilwalkot, namun sejumlah kalangan pemuda dan politisi menyebut Ali layak untuk maju.

 

 

 

 

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================