Selama tahun 2016, perusahaan asuransi jiwa patungan Grup, PT Astra Aviva Life, berhasil menambah lebih dari 158.000 nasabah asuransi jiwa perorangan dan 133.000 nasabah asuransi program kesejahteraan karyawan, sehingga pada akhir tahun 2016 jumlah nasabah perorangan dan nasabah melalui program kesejahteraan karyawan, masing- masing menjadi 228.000 dan 596.000 nasabah.

Kontribusi laba bersih Grup Alat Berat dan Pertambangan meningkat 30% menjadi Rp 3 triliun pada tahun 2016. Sebagian besar kegiatan bisnis di segmen ini terpengaruh secara negatif dari rendahnya harga batu bara hampir sepanjang tahun, meskipun terjadi perbaikan kondisi pada kuartal terakhir.

PT United Tractors Tbk (UT), yang 59,5% sahamnya dimiliki Perseroan, melaporkan kenaikan 30% laba bersih menjadi Rp 5 triliun karena adanya kerugian penurunan nilai properti pertambangan yang mempengaruhi hasil kinerja tahun 2015.

Tanpa memperhitungkan dampak dari hal tersebut, laba bersih sepanjang tahun 2016 menurun 22% dibandingkan tahun sebelumnya. UT mencatat penurunan pendapatan bisnis kontraktor penambangan, yang sebagian besar diakibatkan dari rendahnya harga batu bara hampir sepanjang tahun lalu serta kerugian selisih kurs dari aset berdenominasi dolar AS.

Pada segmen usaha mesin konstruksi, penjualan alat berat Komatsu meningkat 3% menjadi 2.181 unit, sementara pendapatan bersih dari suku cadang dan servis menurun.

PT Pamapersada Nusantara (PAMA), anak perusahaan UT di bidang kontraktor penambangan baru bara, mencatat tingkat produksi yang tidak banyak berubah sebesar 109 juta ton serta penurunan kontrak pengupasan lapisan tanah (overburden removal) sebesar 8% menjadi 702 juta bank cubic metres.

Anak perusahaan UT di bidang pertambangan melaporkan peningkatan penjualan batu bara sebesar 48% menjadi 6,8 juta ton.

PT Acset Indonusa Tbk, perusahaan kontraktor umum yang 50,1% sahamnya dimiliki UT, melaporkan laba bersih sebesar Rp 68 miliar sepanjang tahun 2016, lebih tinggi 63% dibandingkan tahun 2015.

BACA JUGA :  Menu Sederhana dengan Tumis Ayam dan Wortel yang Lezat dan Praktis

Acset mencatatkan penambahan kontrak baru senilai Rp 3,8 triliun sepanjang tahun 2016, dibandingkan dengan Rp 3,1 triliun pada tahun 2015. Untuk mendukung pertumbuhan bisnis, Acset menyelesaikan rights issue pada bulan Juni 2016 dan berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 600 miliar.

Laba bersih dari Grup Agribisnis meningkat secara signifikan menjadi Rp1,6 triliun dari Rp 493 miliar. PT Astra Agro Lestari Tbk (AAL), yang 79,7% sahamnya dimiliki oleh Perseroan, melaporkan laba bersih sebesar Rp 2 triliun, meningkat dari Rp 619 miliar, yang disebabkan oleh kenaikan harga CPO serta keuntungan dari apresiasi rupiah akibat translasi kewajiban moneter dalam mata uang dolar AS.

Penjualan CPO menurun 3% menjadi 1,0 juta ton, walaupun harga rata-rata CPO meningkat 11% menjadi Rp7.768/kg. Penjualan olein menurun 22% menjadi 320.000 ton.

Untuk memperkuat posisi keuangannya, AAL telah merampungkan rights issue senilai Rp 4 triliun pada bulan Juni 2016.

Laba bersih yang meningkat dari unit-unit bisnis Grup Infrastruktur dan Logistik mengakibatkan kenaikan laba bersih dari grup ini sebesar 35% menjadi Rp 263 miliar.

Ruas jalan tol Tangerang-Merak sepanjang 72km, yang dioperasikan oleh PT Marga Mandala Sakti (MMS), dimana 79,3% sahamnya dimiliki Perseroan, mencatat peningkatan volume kendaraan sebesar 3% menjadi 48 juta kendaraan.

Pembangunan konstruksi ruas jalan tol Jombang-Mojokerto sepanjang 41 km, yang seluruhnya dimiliki Perseroan dan telah mulai beroperasi sepanjang 20 km, terus berlanjut. Ruas jalan tol Semarang-Solo sepanjang 73 km, yang 25% sahamnya dimiliki Grup, telah mulai beroperasi sepanjang 23 km.

Pada Januari 2017, Grup menuntaskan akuisisi awal kepemilikan 40% atas PT Baskhara Utama Sedaya (BUS), pemilik 45% saham operator ruas jalan tol Cikopo-Palimanan sepanjang 116 km, dan selanjutnya telah menyetujui untuk mengakuisisi sisa kepemilikan sebesar 60% di BUS.

BACA JUGA :  Menu Tanggal Tua, Kacang Panjang Tumis Telur yang Murah dan Praktis

Berikut dengan kepemilikan 40% dari ruas jalan tol Kunciran-Serpong sepanjang 11 km dan kepemilikan 25% dari ruas jalan tol Serpong-Balaraja sepanjang 30km, di mana keduanya merupakan proyek greeenfield, total kepemilikan jalan tol Grup secara keseluruhan menjadi 343 km.

PT PAM Lyonnaise Jaya, perusahaan penyedia air bersih yang melayani wilayah barat Jakarta, mencatat kenaikan penjualan volume air bersih sebesar 1% menjadi 162 juta meter kubik.

Laba bersih PT Serasi Autoraya meningkat 96% menjadi Rp 100 miliar, disebabkan oleh kenaikan marjin kontrak sewa mobil, penjualan kendaraan bekas serta bisnis logistik, meskipun terjadi penurunan sebesar 3% atas jumlah sewa kontrak kendaraan di bisnis rental kendaraan.

Laba bersih Grup Teknologi Informasi turun sebesar 4% menjadi Rp1 96 miliar. PT Astra Graphia Tbk, yang 76,9% sahamnya dimiliki Perseroan, melaporkan penurunan laba bersih sebesar 4% menjadi Rp 255 miliar, terutama disebabkan oleh penurunan marjin walaupun terjadi kenaikan pendapatan.

Laba bersih divisi baru Grup Properti sebesar Rp 111 miliar, lebih rendah dibandingkan dengan Rp 211 miliar yang dihasilkan pada tahun 2015, terutama disebabkan oleh adanya penurunan revaluation gain pada proyek gedung perkantoran grade A Grup, Menara Astra.

Konstruksi Anandamaya Residences, proyek residensial eksklusif berlokasi di pusat bisnis Jakarta, yang 60% sahamnya dimiliki oleh Perseroan dan telah terjual 93%, serta Menara Astra, diharapkan rampung pada tahun 2018.

Pada bulan Oktober 2016, PT Astra Land Indonesia, yang kepemilikannya dimiliki masing-masing sebesar 50% oleh Astra dan Hongkong Land, menandatangani perjanjian dengan anak usaha dari PT Modernland Realty Tbk untuk membeli dan membangun secara bersamaan area seluas 67 hektar di Cakung, Jakarta Timur. (Yuska/dtk)

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================