“Pertukaran informasi di antara petugas keamanan dari negara Arab dengan kita dikomunikasikan, apa yang jadi maksud atau obyek apa saja dan bagaimana pola yang dilakukan pengamanan,” kata Martinus.
“Adanya keinginan kita untuk menghormati, beri pelayanan yang baik ke tamu negara. Minta masyarakat maklumi hal ini,” kata dia.
Sebanyak 10.000 personel gabungan Polri dan TNI disiagakan untuk mengawal kedatangan Raja Salman dan rombongan besarnya di Jakarta, Bogor, dan Bali.
Khususnya untuk di Bali, disiapkan sekitar 5.000 personel untuk mengawal pengamanan. Kunjungan Raja Salman merupakan kunjungan kedua Raja Arab Saudi setelah kunjungan pertama sekitar 47 tahun lalu. (Yuska Apitya)