BREBES TODAY- Daerah ladang bawang merah di Brebes, Jawa Tengah mengalami kebanjiran. Sekitar 2.000 ton bawang merah terancam gagal panen.
Sekjen Asosiasi Bawang Merah Indonesia, Ikhwan Aris, mengatakan Brebes mengalami kebanjiran pada malam setelah Pilkada serentak (16/2) lalu. Banjir juga disebabkan jebolnya tanggul di Kabupaten Brebes.
Banjir ini melanda sekitar 500 hektar ladang bawang merah. Ikhwan menuturkan, sekitar 200 hektar ladang bawang merah gagal panen, atau setara dengan 2.000 ton produksi bawang merah.
“Tanggulnya sudah dibenarkan memang, tapi tanamannya tidak bisa. Sekitar 200 hektar ladang diperkirakan tidak bisa dipanen, ada kira-kira 2.000 ton produksi,” ujar Ikhwan, Jumat (3/3/2017).
Ia mengestimasi potensi kerugian petani bisa mencapai Rp 600 miliar, jika harga bawang merah di tingkat petani Rp 30.000/kg. “Estimasinya sekitar Rp 30.000 atau setara Rp 600 miliar,” ujarnya.
