DEPOK TODAY- Proyek jalan tol Depok-Antasari Seksi I direncanakan bakal beroperasi Oktober tahun ini. Saat ini pembebasan lahan untuk seksi yang menghubungkan Antasari hingga Brigif/Cinere ini telah mencapai 95%, dengan progres konstruksi mencapai 49%. Jika tak ada aral melintang, tol ini bisa dibuka untuk umum pada Oktober ini. Lantas berapa tarif yang dikenakan untuk seksi I sepanjang 6,6 km ini?

“Tarifnya Rp 1.200/km atau bayar sekitar Rp 8.000 untuk 6,6 km,” katanya di Jakarta, Kamis (2/3/2017).

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kabupaten Bogor, Jumat 19 April 2024

Dengan tarif sebesar Rp 1.200/km untuk golongan I, maka biaya yang dibutuhkan untuk melewati seksi I sepanjang 6,6 km ini adalah sebesar Rp 7.920 atau Rp 8.000. Proyek tol Depok-Antasari sendiri terdiri dari 3 seksi dengan total panjang 21,6 km. Seksi I memiliki panjang 6,6 km dan membentang dari mulai Jalan Pangeran Antasari hingga Cinere.

Seksi II memiliki panjang 6,2 km yang membentang dari Cinere hingga Sawangan. Sedangkan seksi III membentang dari Jalan Sawangan hingga Bojonggede, Kabupaten Bogor sepanjang 9 km.

BACA JUGA :  Resep Rendang Kentang untuk Menu Makan Bareng Keluarga Dijamin Bikin Nagih

Dengan rampungnya Antasari Interchange yang merupakan tahap awal realisasi pembangunan Jalan Tol Depok-Antasari diharapkan akan membantu mengurangi kepadatan lalulintas jalan arteri yang semakin meningkat. Misalnya, di Jalan Raya Sawangan dan Jalan Margonda yang menjadi jalur utama dari Depok menuju Jakarta atau sebaliknya.

Saat ini pengerjaan masih diadakan untuk seksi I, sedangkan seksi II masih dalam pembebasan lahan sebesar 40%.(Yuska Apitya/dtk)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================