JAKARTA TODAY- Bencana kelaparan dan kekeringan melanda Somalia, Afrika dan menyebabkan sedikitnya 110 orang meninggal dunia. Tak hanya itu, ternak-ternak pun mati dan para petani mengalami gagal panen.

Dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Indian Ocean Rim Association (IORA) Leaders’ Summit 2017, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla melakukan pertemuan bilateral dengan Deputi PM Somalia M Omar Artch di JCC, Senayan, Jakarta, Selasa (7/3/2017). Salah satu hasil dari pertemuan ini adalah RI akan kirim bantuan untuk Somalia.

BACA JUGA :  Jadwal SIM Keliling Kota Bogor, Kamis 16 Mei 2024

“Bapak Presiden bisik-bisik, ya kami bantulah akan bantu beras berapa ribu ton karena kalau tak dibantu kasihan juga, banyak yang meninggal,” kata Menhan Ryamizard Ryacudu yang ikut mendampingi dalam pertemuan bilateral.

Tak ada pembahasan kerja sama militer dalam pertemuan tersebut. Ryamizard menyebut lebih banyak pembahasan kerja sama ekonomi.

“Pokoknya ribuan ton beras (untuk Somalia). Kasihan banyak yang mati,” kata Ryamizard.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kabupaten Bogor, Kamis 16 Mei 2024

Sebelumnya diberitakan, Perdana Menteri Somalia Hassan Ali Khaire mengatakan bencana kekeringan memengaruhi seluruh sektor termasuk peternakan dan pertanian. Kurangnya pasokan makanan membuat masyarakat kelaparan.

Di sisi lain, bencana kekeringan juga membuat sumur, sungai dan mata air kering. Hal ini membuat masyarakat kekurangan pasokan air bersih, yang berujung pada buruknya sanitasi dan munculnya penyakit diare.(Yuska Apitya)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================