JAKARTA TODAY- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bogor memprediksi jumlah pemilih maupun pasangan calon dalam Pilkada serentak 2018 di wilayah Kota Bogor, Jawa Barat, mengalami peningkatan.

Ketua KPU Kota Bogor, Undang Suriatna mengatakan, Kota Bogor yang notebene berdekatan dengan Jakarta berimbas pada meningkatnya keikutsertaan pemilih dalam Pilkada 2018.

“Tingkat partisipasi masyarakat pada Pilkada 2013 sebanyak 63 persen dan diharapkan pada Pilkada 2018 nanti bisa menjadi di atas 70 persen,” kata Undang, kemarin.

KPU Kota Bogor memperkirakan sekitar 7 pasangan calon kepala daerah yang akan meramaikan Pilkada di Kota Bogor yakni 4 pasangan dari jalur partai dan 3 pasangan mengusungkan sendiri.

BACA JUGA :  Mulai 8-12 Mei 2024 Polres Bogor akan Berlakukan Ganjil Genap di Jalur Puncak! Simak Ini

“Selain banyaknya partisipasi pemilih, pasangan calon dalam Pilkada 2018 nanti juga bisa lebih banyak. Itu lebih baik, berarti masyarakat bisa mempunyai banyak pilihan nantinya,” paparnya.

Undang menambahkan, untuk penetapan data pemilih sementara dan tetap yakni bulan November, pendaftaran calon perorangan di Desember dan awal 2018 pendaftaran calon dari partai politik.

Sedangkan dalam tahapan penjaringan Pilkada serentak akan dimulai sejak September 2017.

BACA JUGA :  Jadwal Pemberangkatan dan Pemulangan Jemaah Haji Indonesia 2024, Simak Ini

“Pilkada sekarang berbeda. Salah satunya soal kampanye pasangan calon tidak bisa lagi beriklan di media secara sendiri-sendiri, tetapi sudah diatur dan dibiayai oleh APBD,” jelas Undang.

Untuk itu, pihaknya terus melakukan berbagai kesiapan dan menggandeng sejumlah pihak guna mengawal pesta demokrasi tersebut agar berjalan damai, aman, tertib, dan berkualitas.

“Kita belajar dari Pilkada 2017, segala persiapan kita matangkan termasuk dukungan semua pihak agar pelaksanaan Pilkada serentak 2018 dan berjalan lancar dan aman,” katanya.(Yuska Apitya)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================