Di sisi lain, Qatar Airways, juga menghentikan semua penerbangan ke tiga negara Teluk dan Mesir hingga ‘pemberitahuan lebih lanjut’.

Sementara itu, Kementerian Perhubungan RI menegaskan krisis diplomatik antara negara teluk ini tak akan memengaruhi perjalanan ibadah WNI ke Tanah Suci, khususnya yang terlanjur menggunakan maskapai Qatar atau pun transit di Doha.

Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub dilaporkan akan mengalihkan penerbangan WNI ke maskapai lain yang bisa mengangkut jemaah tersebut ke Saudi.

BACA JUGA :  Menu Bekal Simple dengan Ayam Tumis Saus Madu yang Lezat dengan Bumbu Meresap

Senada, Kemlu RI menegaskan, ini tak akan memengaruhi mobilisasi WNI yang berada di Qatar. “Mereka masih bisa pergi ke sejumlah negara Teluk dari Qatar karena menggunakan paspor RI. Hanya saja, seperti yang diketahui, transportasinya [yang sulit],” kata Arrmanatha.

Di Timur Tengah, Kedutaan Besar RI di Doha juga telah membentuk satuan tugas bantuan seandainya ada WNI yang mengalami kesulitan terkait situasi ini. Data Kemlu RI per Juni 2017 menunjukkan ada 29 ribu WNI yang berada dan tinggal di Qatar.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kota Bogor, Selasa 30 April 2024

“Satgas ini dibentuk untuk tingkatkan perlindungan WNI di Qatar, kalau butuh bantuan jadi mereka tahu KBRI menyediakan. Sejauh ini belum ada yang melapor ke satgas itu,” tutur Arrmanatha. (Yuska Apitya)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================