Kedati demikian, anggota Komisi III DPR ini mengatakan bahwa partai yang menaunginya belum juga memutuskan untuk mengusung Cagub di pilgub Jabar.

“PPP di Jabar saya kira seperti di daerah lain, kami ini di pilgub kecuali Sulawesi Selatan, kita belum memutuskan di daerah lain dari 17 yang ada baru satu saja,” ungkapnya.

Sikap DPP PPP ini berbeda dengan DPW PPP Jabar sedang fokus di poros baru bersama Demokrat dan PAN. Selain itu, menurut Sekretaris DPW PPP Jabar Pepep Syaiful Hidayat, Emil juga tak ada komunikasi dengan DPW PPP Jabar.

Meski demikian, Pepep mengakui Emil ada komunikasi dengan DPP PPP karena keputusan siapa yang bakal diusung di Pilgub Jabar ada di tangan PPP. Dia juga mengakui poros dengan Demokrat dan PAN bisa saja ditinggal, jika DPP PPP memutuskan dukungan buat Emil.

BACA JUGA :  Gegara Balapan Motor, Siswa SMP di Makassar Dikeroyok 5 Pria Terekam CCTV

“Kalau misalkan Ridwan Kamil melakukan komunikasi dengan PPP ya kita coba bangun. Tetapi kepentingan PPP di sini bagaimana memposisikan kader dan partai mengambil peran di Pilgub Jabar,” katanya, Kamis (21/9).

Ketua Umum PPP Muhammad Romahurmuziy pernah angkat bicara soal peluang mengusung Emil di Pilgub Jabar. Menurut Romi, PPP masih menunggu persetujuan dari partai koalisi yang mendukung Emil terkait dua calon nama kader PPP yang akan disandingkan dengan Emil di Pilgub Jabar. Hal itulah kata Romi yang masih ditunggu.

Dua nama tersebut yakni; Bupati Tasikmalaya, Uu Ruzhanul Ulum dan anggota DPR RI Asep Effendy.

“Itukan belum di-approve oleh semua koalisi, ini harus di approval sama semua koalisi. Kami masih menunggu hasil komunikasi-komunikasi itu,” katanya di Hotel Neo Aston, Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (13/9) lalu.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kota Bogor, Kamis 2 Mei 2024

“Ya tugas Pak RK untuk mengkomunikasikan kalau memang masih berkeinginan untuk diusung oleh PPP,” pungkasnya.

Saat ini, Emil belum bisa mencukupi syarat dukungan 20 kursi DPRD dari parpol buat maju di Pilgub Jabar. Sebab, Emil masih memerlukan delapan kursi buat pencalonannya.

Sejauh ini dua parpol yang mendukung Emil yakni NasDem dan PKB baru 12 kursi. Artinya Emil masih membutuhkan delapan kursi lagi. PPP sendiri memiliki sembilan kursi di DPRD Jabar. Jika PPP bergabung, syarat 20 kursi terlampaui karena total menjadi 21 kursi.(Yuska Apitya)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================