CIBINONG TODAY – Kendati sesekali ikut blusukan dengan salah satu bakal calon bupati, Bupati Bogor, Nurhayanti tetap mengedepankan profesionalisme dan netralitas dalam menghadapi pilkada serentak 2018 mendatang.

Nurhayanti menghimbau menghimbau anak buahnya untuk mengedepankan netralitas sebagaimana diatur dalam peraturan pemerintah Republik Indonesia nomor 53 tahun 2010 tentang, disiplin pegawai negeri sipil (PNS).

“Sejak awal saya selalu menghimbau agar seluruh ASN di Kabupaten Bogor selalu hendaknya menyikapi pilkada secara profesional dan proposional sesuai batas tugas dan kewenangannya masing – masing, agar tidak terjadi pelanggaran disiplin yang berakibat sanksi,  baik secara administratif maupun yang berimplikasi hukum, ” ujar Nurhayanti saat upacara peringatan HUT Korpi ke 46 dilapangan Tegar Beriman, Cibinong, Rabu (29/11/2017).

BACA JUGA :  Menangkan Pilwalkot 2024, PDI- P dan PKS Bentuk Koalisi Merah Putih

Mantan Sekdakab Bogor itu pun meminta agar seluruh anggota Korpri di Bumi Tegar Beriman Benar – benar memahami peta kompetisi kedepan yang penuh ketidakpastian. Tidak ada pilihan lain kecuali menuntaskan program pembangunan nasional melalui inovasi yang berlandasan pada moralitas publik yang berdasar Pancasila.

BACA JUGA :  Gelar Paripurna Pembahasan LKPJ Wali Kota Bogor 2023, DPRD Sampaikan Terdapat 38 Rekomendasi Untuk Pemkot Bogor

“Setiap anggota Korpri harus terus memperbaiki diri, tinggalkan kebiasaan lama yang buruk dan perkuat semangat debirokratisasi.  Jangan pernah berhenti berinovasi, manfaatkan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi untik menciptakan terobosan layanan publik yang efektif, efisien, transparan dan akuntabel,” katanya. (Iman R Hakim)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================