“Koalisi partai politik di Kabupaten Bogor masih cair, bisa saja rencana koalisi dengan PDI Perjuangan di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat ditarik ke Bogor atau kemungkinan lainnya sesuai konstalasi di daerah,” jelas Arman.
Terpisah, masuknya nama Dody Achdi Suhada sebagai Calon Wakil Bupati Bogor mendampingi Jaro Ade diamini oleh Ketua Komisariat Repdem wilayah Nanggung Khodam Setiawan.
Menurutnya figur calon pasangan  Jaro Ade – Dody Achdi Suhada sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Bogor dirasa bilang saling melengkapi antara tokoh Bogor Barat dengan Tokoh Bogor Timur.
“Selain mewakilkan ketokohan di wilayah masing-masing, Dody yang merupakan Ketua organisasi sayap partai PDI Perjuangan juga dirasa bisa mendukung Jaro Ade karena figur Dody pergerakannya masif membela wong cilik seperti mengadvokasi PKL, eks gurandil dan lainnya,” kata Khodam.
Wakil Ketua DPC Repdem Kabupaten Bogor Ahmad Fahreza Anwar melanjutkan nama Dody Achdi Suhada dari segi populeritas dan elaktibikitasnya cukup tinggi terutama di daerah pemilihan 2, 3 dan 5.
“Nama Dody Achdi Suhada Saya rasa tidak hanya didukung dari PDI Perjuangan maupun masyarakat umum, tetapi juga internal Partai Golkar. Kami dukung koalisi Golkar-PDI Perjuangan seperti halnya koalisi partai di ajang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat,” pungkas. (Iman R Hakim)
