Sementara itu, saat ditemui awak media Nurhayanti mengatakan hanya saja yang belum tercapai yakni Angka Harapan Hidup karena Badan pusat statistik (BPS) mengeluarkannya pada tahun 2019 kemudian jalan poros tengah timur itupun hanya timur saja yang bermasalah karena adanya kebijakan dari Pemerintah Pusat dan kebijakan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.

BACA JUGA :  Wajib Tahu, Ini Dia 5 Penyebab Kentut Bau Busuk, yang Terakhir Sangat Berbahaya

“ini merupakan masukan kepada Bupati yang akan datang untuk terus di dorong karena tanahnya sudah selesai tinggal menunggu program dari pusat karena itu merupakan jalan strategis kewilayahan dan itu harus dibiayai dari pusat karena kelas jalannya kalau daerah tidak mungkin,”tandasnya. (firdaus)

BACA JUGA :  Diduga Punya Masalah Disekolah, Siswa SMK di Gunungsitoli Nekat Gantung Diri

 

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================