“Dengan CBT peluang siswa melakukan kecurangan bisa dikatakan sangat minim sekali sebab setiap siswa akan mendapatkan soal ujian yang berbeda-beda dan siswa akan langsung mendapatkan hasil nilai ujian pada mata pelajaran tersebut,” katanya.

Selain itu, sambung dia, sekolah kami melakukan edukasi pada seluruh guru dan siswa mengenai sekolah ramah lingkungan sinergi saling mendukung program mengurangi penggunaan kertas dalam kegiatan sehari-hari seperti tidak membuang kertas sampah jika masih ada bagian kosong yang tersisah walau sedikit. Membudayakan memindahkan laporan dan tugas yang selama ini hardcopy kedalam bentuk softcopy.

BACA JUGA :  Mengikuti Halal Bihalal Forsesdasi, Sekda Burhanudin Ingatkan Pentingnya Kerja Sabilulungan

Sementara itu, Pemerhati Pendidikan Heru B Setyawan mengatakan, ciri era Revolusi Industri 4.0 adalah kegiatan manusia tidak lepas dari internet, digital, dan IT. ”Maka apa yang sudah dilakukan oleh SMK Informatika Pesat dengan mengadakan ujian CBT itu sesuai dengan Revolusi Industri 4.0. Dan ini juga sudah dilakakukan pemerintah dengan UNBK,” terang laki-laki lulusan UNY. (Iman R Hakim)

Halaman:
« 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================