Selain itu, data pemilih tambahan juga bertambah secara signifikan yakni 14.628 pemilih dari luar yang akan menggunakan hak suaranya di Kabupaten Bogor. sedangkan warga Bogor yang memilih di daerah lain hanya 6.310 orang. “Bulan ini sampai Juni ada ratusan calon hakim dari berbagai daerah yang sedang mengikuti Diklat. Jadi kami akan fasilitasi mereka untuk menggunakan hak pilih,” kata Heri.

BACA JUGA :  Pria di Denpasar Bunuh Teman Kencan, Diduga Kesal Ditagih Uang Tambahan

KPU Kabupaten Bogor, lanjut Heri, juga akan memfasilitas pemilih disabilitas yang jumlahnya mencapai 1.993 orang, terdiri dari Tuna Daksa 526, Tuna Netra 383, Tuna Rungu 361, Tuna Grahita 154, disabilitas lainnya 569 orang.

Sementara itu, Ketua Pokwan, Saeful Ramadhan  mengatakan, sosialisasi Pemilu yang disampaikan KPU kepada jurnalis akan bermanfaat dalam kegiatan peliputan di lapangan. Menurut dia, perlu ada kesamapahaman tentang informasi dasar, antara penyelenggara dan para pewarta agar pemberitaan yang disampaikan kepada publik bisa berimbang.

BACA JUGA :  Dukung Sukseskan Lomba MTQ, Sekda Burhanudin Hadiri Langsung Pembukaan MTQ Ke-38 Tingkat Jawa Barat

“Tentunya dalam peliputan, kita menemukan ada persoalan-persoalan yang kalau diberitakan tanpa klarifikasi dan konfirmasi akan berpotensi menjadi gangguan penyelenggaraan. Tetapi, kami yakin teman-teman wartawan punya semangat yang sama untuk mensukseskan Pemilu 2019,” ujar Epul – sapaan akrabnya. (Iman R Hakim)

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================