Dilihat dari pengalaman kerjanya, sebelum menginjakkan kaki ke Kabupaten Bogor, Burhan terlebih dulu menjadi ajudan Gubernur Jawa Barat, Raden Nana Nuriana sekitar tahun 1993-1998.
Saat kembali dan beberapa lama di Kabupaten Bogor, Burhan menjabat sebagai Camat Klapanunggal, Camat Cariu dan Camat Citereup sebelum menjabat sebagai Kepala Bagian (Kabag) Tata Pemerintahan.
Tak sampai di situ, Burhan juga diangkat sebagai Kepala Dinas Tata ruang sebelum akhirnya menjabat Asisten Pemerintahan Kabupaten Bogor hingga akhirnya dilantik sebagai Sekda definitif.
Sebelum diputuskan, Pemkab Bogor terlebih dulu mengajukan pelantikan kepada Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) beberapa bulan lalu. Namun Pemkab baru bisa melaksanakan pelantikan dan menentukan Sekda definitif kemarin, setelah mendapat rekomendasi pelantikan.
Sekedar diketahaui, Burhan dilantik bersama dengan dua pejabat fungsional utama, yakni dr. Miko Galastri dan dr. Bertha Hotmari Gultom sebagai dokter ahlo utama di RSUD Ciawi. (Firdaus)
