BANYUMAS TODAY – Sebanyak 71 siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) asal Bogor, Jawa Barat (Jabar) diamankan di Mapolres Banyumas, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (2/9/2019). Satu di antaranya adalah perempuan.

Mereka digelandang setelah berusaha menghadang truk yang melintas di perempatan Buntu, Kecamatan Kemranjen, Kabupaten Banyumas, Kamis pagi. Mereka memaksa sopir truk untuk memberi tumpangan.

Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun mengatakan, para siswa berangkat dari Bogor dan berencana mengunjungi Candi Borobudur di Magelang, Jateng untuk piknik, namun tanpa sepengetahuan pihak sekolah.

BACA JUGA :  Pentingnya Patologi Anatomik, Ini Jadwal Dokternya di RSUD Leuwiliang

“Sekitar pukul 07.00 WIB kami mendapat informasi dari masyarakat ada sekelompok pelajar berusaha menumpang ke beberapa truk di persimpangan Buntu. Mereka berasal dari enam SMK berbeda kalau tidak salah,” kata Bambang.

Menurut Bambang, para pelajar sempat bersitegang dengan salah satu sopir truk yang enggan memberikan tumpangan. Sopir truk lantas melaporkan hal itu ke Polsek Kemranjen yang tidak jauh dari Perempatan Buntu.

BACA JUGA :  Tak Disangka ASB Maju di Pilwalkot Bogor 2024, Kawal Program Keumatan

“Sempat bersitegang, mereka (siswa) memaksa untuk ikut, tapi sopir truk tidak mau, sopir truk bersikeras tidak mengikuti (kemauan) mereka, tapi mereka tetap mendesak. Karena jumlahnya banyak, sopir truk lari-lari melapor ke polsek,” ujar Bambang.

Bambang mengatakan untuk sementara waktu para pelajar diamankan di mapolres. Pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak SMK. Mereka berasal dari enam SMK swasta berbeda di wilayah Bogor. (net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================