CIBINONG TODAY – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor akan merevitalisasi Terminal Laladon, tahun 2020. Rencana yang diklaim sudah sejak lama akan dilakukan ini, adalah langkah Pemkab Bogor untuk mengantisipasi isu penghapusan Terminal Bubulak oleh Pemkot Bogor.

“Kita sudah sejak lama mempersiapkan hal ini (revitalisasi-red). Kemungkinan tahun depan kita akan merevitalisasi Terminal Laladon,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Angkutan Dishub Kabupaten Bogor, Dudi Rukmayadi kepada wartawan, Jumat (13/9/2019).

Dudi menyebut, isu penghapusan Terminal Bubulak kembali berhembus ketika Pemkot Bogor mengatakan akan bebas angkutan kota (angkot) pada 2022 nanti.

BACA JUGA :  Apakah Boleh Makan Yogurt Setiap Hari? Simak Ini

Bahkan, sambungnya, akibat adanya itu, isu Terminal Laladon dan Terminal Bubulak akan menjadi satu kesatuan tempat penampungan angkutan umum di batas kota, juga berhembus.

“Kami sudah menyiapkan 1076 meter per segi lahan untuk revitalisasi terminal,” ungkap Dudi.

Lebih lanjut dia mengatakan, sebagai terminal tipe C, Laladon sejauh ini hanya melayani delapan trayek angkutan antar desa dan hanya mampu menampung 150 kendaraan.

“Untuk memberikan pelayanan optimal, kami juga punya RUTJ (Rencana Umum Jaringan Trayek) yang produknya adalah dengan cara dipetakannya kembali trayek pelayanan angkutan antar desa yang ada saat ini,” kata Dudi.

BACA JUGA :  Sampaikan Rekomendasi LKPJ Bupati Bogor Tahun 2023, Pj. Bupati Bogor Bersama DPRD Kabupaten Bogor Gelar Rapat Paripurna 

RUTJ menurut Dudi, merupakan masterplan dari rencana perbaikan transaportasi di Kabupaten Bogor. Saat ini, hal tersebut masih dalam proses pengkajian tim independen termasuk dari Dishub.

“Jadi tidak hanya di Terminal Laladon, tapi secara menyeluruh. Ini adalah kesiapan kami, Kabupaten Bogor yang dalam waktu dekat akan merasakan dampak dari kehadiran LRT dari Jakarta,” kata Dudi. (Firdaus)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================