JAKARTA TODAY – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir berjanji akan bersungguh-sungguh dalam menjalankan tugasnya. Bahkan Erick sendiri siap melepaskan jabatannya di tengah jalan jika dianggap kinerjanya kurang bagus selama lima tahun ke depan.

Menurut Erick, Presiden Joko Widodo pun bahkan sudah mengatakan hal tersebut kepada dirinya ketika ditawari sebagai Menteri. Oleh karena itu untuk menjaga kepercayaan Presiden dirinya mengaku akan menjalankan tugas sebaik-baiknya.

“Semua menteri harus siap dicopot, saya siap dicopot, karena komitmen kita untuk bangsa yang besar,” ujarnya, Jakarta, Rabu (23/10/2019)

BACA JUGA :  Terekam CCTV, Rumah di Palembang Dirampok Maling Bertopeng dan Berkolor

Dirinya mengaku siap mengerahkan semua kemampuannya dan pengalamannya, Bahkan, di hari pertama menjabat mantan Ketua Inasgoc ini mengaku akan melakukan rapat koordinasi dengan jajaran Kementerian BUMN.

“Besok Presiden (Jokowi) rapat terbatas jam 10.00. Jajaran kita mulai meeting hari ini. Kita ada KPI yang harus dicapai (dalam) 3 bulan,” ucapnya

Erick menambahkan, BUMN harus jadi agen perubahan baik bagi masyarakat maupun negara. Oleh karena itu lanjut Erick, BUMN harus bisa lebih kompetitif di kancah internasional.

BACA JUGA :  Pakai Rempah-rempah Ini Untuk Meracik Teh Agar Lebih Sehat

Hal ini juga sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo dalam acara pengumuman Menteri tadi pagi. Presiden Jokowi menginginkan agar BUMN tak hanya jago kandang saja.

“Seperti yang disampaikan Presiden, agar (BUMN) tidak jago kandang, tapi (bisa jadi) pemain global,” ucapnya. (net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================