JAYAPURA TODAY – Kasus penembakan 3 tukang ojek oleh kelompok kriminal bersenjat (KKB) ini berawal pada pukul 10.55 WIT, Jumat (25/10/2019) di Kampung Pugisiga, Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.

Saat itu, saksi bernama Titus Kobogau datang ke kediaman Bupati Intan Jaya untuk melaporkan informasi kepada Bupati Intan Jaya bahwa telah terjadi pembunuhan 3 orang tukang ojek di Kampung Pugisiga.

Pukul 12.30 WIT, setelah mendapat informasi itu, bupati melakukan pertemuan terbatas antara pemerintah daerah setempat dengan aparat keamanan menyakut informasi yang disampaikan saksi. Kemudian Bupati Intan Jaya membuat tim untuk melakukan pengecekan terhadap informasi itu.

BACA JUGA :  Tega! Bayi Berusia 6 Hari Ditempeleng Ayah Kandung di Surabaya

Pukul 15.00 WIT, pengurus ojek setempat bernama Samsul melakukan pertemuan anggota ojek di halaman Kantor Koramil dan mendata kembali personil ojek. Setelah dilakukan pendataan diketahui, 3 personil ojek bernama Risal, Harianto, dan Lasoni tak berada di tempat. Dari keterangan teman korban, 3 tukang ojek itu terakhir dilihat sedang mengantar penumpang ke arah Kampung Pugisiga.

Pukul 16.00 WIT, anggota polisi setempat mendapat Informasi dari saksi Titus Kobogau melalui telpon bahwa 3 tukang ojek sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di Kampung Pugisiga.

BACA JUGA :  Ketua PWI Kabupaten Bogor Menyeru Siswa SMPN 1 Bojonggede: Bijak dalam Bermedsos

Pukul 19.14 WIT, 2 unit Mobil Hilux berangkat menjemput jenazah korban di Kampung Pugisiga, tapi hanya sampai di Jembatan Hitadipa. Lalu dilanjutkan menggunkan 2 motor. Setelah sampai di lokasi, korban dibawah masyarakat dengan cara di gotong sampai di Jembatan Hitadipa.

Pukul 19.43 WIT, setelah para korban tiba di Distrik Hitadipa, tepatnya di Jembatan Hitadipa, dan masyarakat Kampung Pugisiga langsung menyerahkan jenazah kepada pihak penjemputan.

============================================================
============================================================
============================================================