JAKARTA TODAY — Kiper klub kasta kedua Liga Brasil Serie B, Figueirense, Pegorari membuat penyelamatan aneh saat bertandang ke markas Ponte Preta, di Stadion Moises Lucarelli, Rabu (13/11).
Penyelamatan aneh tersebut pun menjadi salah satu kontribusi Pegorari ikut membantu timnya mengalahkan tuan rumah 3-1.
Pegorari melakukan penyelamatan tersebut memasuki dua menit injury time babak pertama ketika skor sudah 3-1 untuk timnya.
Aksi penyelamatan unik itu berawal ketika dia mencoba menepis tendangan keras penyerang Ponte Preta, Joao Carlos. Bola mengenai mistar, sempat memantul ke tanah, kemudian mengenai badannya.
Si kulit bundar kemudian mengarah ke mulut gawang setelah memantul ke bagian belakang tubuhnya. Posisi badan Pegorari yang sempat melompat, sudah berada ke sisi kanan gawang berbarengan dengan arah bola memasuki mulut gawang.
Namun dengan refleks yang cepat dia meninju bola yang sudah berada di mulut gawang sebelah pojok kanan dan sempat mengenai jaring. Yang menarik, sang penjaga gawang meninju bola dengan kedua tangannya dari sisi luar gawang.
Bola kemudian terpental menjauhi gawangnya. Tampak dalam tayangan ulang bola masuk, namun belum melewati garis gawang sepenuhnya.
Sang pengadil lapangan pun memutuskan tak ada gol untuk Ponte Preta. Keputusan wasit itu sempat membuat para pemain tuan rumah meradang dan protes. Namun, wasit tak mengubah keputusannya.
Skor 3-1 untuk kemenangan Figueirense bertahan hingga laga kompetisi di negara kelahiran Neymar itu berakhir. Sebanyak tiga gol kemenangan tim tamu diciptakan Rafael Marques, Andrigo, dan Victor Guilherme da silva. Sedangkan satu-satunya gol hiburan Ponte Preta dilesakkan oleh Roger Rodrigues da Silva. Seperti dikutip oleh CNN Indonesia (Anata/PKL/net)
Bagi Halaman
