“Mengubah gaya rambut bisa jadi pernyataan besar. Ini bisa berarti Anda mengumumkan sesuatu tanpa mengutarakannya atau dibuat jadi metamorfosis. Ini pernyataan instan bahwa ini membuat Anda jadi orang yang baru,” jelas Hafeez mengutip dari Refinery29 (20/9).
Senada dengan Hafeez, Laura Berman seorang edukator seks dan hubungan, aksi potong rambut ini seperti ‘mendandani’ diri sendiri dengan rasa percaya diri atau rasa senang meski ada rasa kehilangan dan kesedihan.
“Ada sesuatu tentang potongan rambut ekstrem yang bisa terasa seperti katarsis setelah putus, seperti Anda memotong bobot mati dan menjadi lebih ringan dan lebih bebas,” katanya melansir dari InStyle (10/10).
Tak hanya potongan rambut, perubahan bisa dilakukan dengan mengecat rambut. Dilansir dari HelloGiggles, penata rambut Eloise Cheung berkata gaya rambut baru dilakukan demi menampilkan diri dalam versi baru dalam waktu cepat.Seperti yang dikutip CNN.Indonesia. (Viana/Pkl/Net)