detikTravel Community TODAY – Cuaca panas di Jakarta ataupun kota lainnya di Indonesia, ternyata belum seberapa dibanding India. Suhu di India bisa mencapai 48 derajat celcius.
Belakangan ini Jakarta dihebohkan dengan cuaca ekstrim, ga tanggung sampe 39 derajat celcius, padahal suhu paling tinggi di Jakarta biasanya hanya mencapai 33 derajat celcius saja.
Hal ini membuat beberapa orang mengeluh dan menjadi malas keluar rumah di siang hari. Tetapi kejadian ini mengingatkan saya dengan salah kota di India yaitu Jaipur.
Seperti dikutip dari detikcom, Tahun lalu di bulan Mei, saya mengunjungi beberapa kota di India, tapi apesnya saat itu saya lupa bahwa Summer di India kelewat panas. Bagian provinsi di India yang mempunyai suhu paling panas saat summer adalah Rajastan, di kota Jaipur bahkan bisa mencapai suhu 46 – 48 derajat celcius.
Di hari pertama di Jaipur saya hanya bisa mengunjungi 3 tempat wisata saja, itu pun waktu banyak dihabiskan duduk di bawah pohon atau duduk di dalam cafe dengan memesan segelas lassi karena terik matahari yang sangat hebat.
Sedangkan hari berikutnya waktu dihabiskan di dalam hotel menunggu sore tiba. Di Jaipur sendiri, masyarakat lokal tidak banyak melakukan aktivitas di luar rumah saat siang hari, terlihat di beberapa tempat lengang.
Beberapa tips berlibur di India saat summer adalah gunakan bahan baju tipis agar nyaman saat bergerak, membawa payung karna sebagian besar tempat wisata di Jaipur outdoor seperti benteng dengan jarak pintu masuk ke dalam yang sangat jauh, kacamata untuk melindungi mata dari debu-debu yang beterbangan, selalu sedia air mineral untuk menghindari dehidrasi, dan juga lipbalm agar bibir tidak kering dan pecah-pecah.
Namun jika dirasa tidak kuat dengan musim panas di India, hindari traveling ke India di bulan April-Oktober, karena di bulan-bulan itu cuaca terasa panas.
Jangan lupa cek tiket ke India di tiket.com karena banyak promosi untuk penerbangan internasional.(Dena/PKL/net)
Bagi Halaman
