“Kita juga berencana membangun huntara yang baru yang dimana konstruksinya sederhana. Yang jelas layak dan kuat untuk ditempati sebelum ditentukan hunian tetap nantinya,” ungkap Dadang.

Kendati demikian, pihaknya mengaku khawatir dengan kondisi cuaca yang masih terbilang labil. Sehingga, proses perpanjangan waktu evakuasi selama 14 hari yang telah ditetapkan itu tidak menutup kemungkinan ditambah lagi.

“Kan waktu 14 hari itu tidak hanya untuk huntara tapi juga untuk evakuasi para korban. Jadi kalau waktu itu gak cukup, ya diperpanjang lagi. Mungkin sampai tiga kali,” kata Dadang.

BACA JUGA :  Menu Makan Malam dengan Nasi Goreng Daun Mengkudu yang Sedap dan Lezat

Sementara, Kepala BPBD Kabupaten Bogor, Yani Hassan mengatakan, berkaitan dengan huntara, untuk wilayah yang masih terbilang aman, pemerintah juga akan membangunkan tenda darurat dengan fasilitas yang layak untuk para pengungsi. Seperti misalnya yang saat ini menempati gedung SD Negeri Sukajaya 03, di Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya.

BACA JUGA :  Profil Maarten Paes, Kiper FC Dallas jadi Pemain Naturalisasi Berdarah Kediri

“Kita dapat support juga dari BNPB untuk yang mengungsi di sd ini akan dibuatkan tenda yang dilengkapi dengan MCK nya. Masih di area sekolah tapi tidak di ruang kelasnya,” jelas Yani. (Firdaus)

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================