BOGOR TODAY – Mendaki gunung saat ini tengah digandrungi muda mudi dikalangan SLTA. Bahkan, mulai bermunculan nama-nama komunitas pendaki di berbagai sekolah, salah satunya Epala Adventure, salah satu komunitas pendaki gunung besutan SMA 1 Ciomas.
“Epala Adventure belum lama terbentuk kurang lebih satu tahunan lah. Saya juga bergabung di komunitas pendaki ini belum lama juga,†ujar Muhammad Akmal Al Firdaus, salah seorang pendaki dari komunitas Epala Adventure SMA I Ciomas.
Nama komunitasnya Epala adventure dibentuk oleh Bang Hildan guru Penjas di SMA 1 Ciomas. Epala adventure memiliki kurang lebih 20 anggota.
“Untuk anggota Epala adventure rata rata anak SMA 1 Ciomas, tetapi juga ada yang dari luar seperti dari sekolah lain atau bahkan juga ada yang sudah bekerja. Cara untuk memasuki Epala adventure tinggal masuk aja ga ada syarat tertentu,†tuturnya.
Menurut Akmal, memang banyak tempat yang lebih indah dan bagus dari pada gunung, tetapi Akmal lebih memilih ke gunung karna gunung memiliki keindahan tersendiri, dan mendaki pun merupakan hobinya.
“Awal saya suka ngedaki itu semenjak saya masuk SMA, dan mendaki juga sebagai pemacu saya untuk ngelakuin itu. Memang si mendaki itu cape tapi bakalan kalah sama keindahan alam nya,†tutur pria yang sering di sapa Akmal.
Dia menuturkan, ada beberapa gunung yang pernah didakinya diantaranya, Gunug Cikuray, Gunung Gede Pangrango, dan Gunung Salak.
“Persiapan untuk mendaki itu Carrier gunung, Sleeping bag, Alat masak, Makanan, Nesting, perbekalan makan yang pasti minum wajib banget, tracking pole dan lain-lain,†ujarnya.
Untuk harga atau HTM yang dikeluarkan untuk mendaki gimana gunung jika di luar Jawa bisa sampe Rp. 300.000 sampai Rp. 1.200.000. (Anata/PKL)
Bagi Halaman
