Nantinya, lanjut Anjar, para pengurus RW membantu untuk mensosialisasikan bahaya Covid-19, termasuk ikut memantau aktifitas warga dan membatasi keluar masuk di wilayahnya masing-masing. Intinya untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Tadinya hari ini saya akan mengumpulkan semua pengurus RW untuk menyampaikan intruksi pemerintah, tapi ada beberapa yang berhalangan hadir. Jadi saya jadwalkan besok dan semuanya wajib hadir,” ujarnya.
Menurut dia, Covid-19 ini penyebarannya tidak kelihatan, karena bisa saja orang yang tidak merasakan gejala atau dalam keadaan sehat, namun ternyata positif dan menyebarkan virus tersebut. Untuk itu, sebagai aparat wilayah harus siaga dan meminta dukungan dari semua pihak untuk bersama-sama melawan corona. (Heri)
