BOGOR TODAY – DPRD Kota Bogor turut mendukung upaya pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 yang saat ini terjadi di mana-mana, salah satu dukungan yang diberikan wakil rakyat itu ialah memberi bantuan perlengkapan medis.

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Anggota DPRD Fraksi PKS, Muas HD kepada Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim di Crisis Center Gugus Tugas Covid-19 atau Rumah Dinas Walikota Bogor, di Jalan Pajajaran.

Muas HD mengatakan, bantuan yang diserahkan ke Pemerintah Kota Bogor itu merupakan bentuk kepedulian yang dilakukan DPRD dalam menanggulangi pandemi Covid-19 di Kota Bogor.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kabupaten Bogor, Kamis 25 April 2024

Ia memaparkan, bantuan yang diberikan ini berupa perlengkapan medis, seperti masker disposable, sarung tangan latek, kacamata pelindung, baju APD dan Hand Sanitizer.

“Bantuan yang kita berikan berupa masker disposable sebanyak 500 pcs, sarung tangan latex 3.000 pcs, kacamata pelindung 80 pcs, baju APD 110 pcs, dan hand sanitizer 12 liter. Mudah-mudahan bantuan kami dapat meringankan pemerintah dalam membantu menangani Covid-19 di Kota Bogor,” ujarnya.

Sementara Wakil Wali Koya Bogor, Dedie A Rachim menyampaikan rasa terima kasihnya kepada DPRD Kota Bogor, karena sudah peduli dan memberi bantuan perlengkapan medis.

BACA JUGA :  Dipukuli Tetangga Pakai Balok Kayu, Kakek di Malang Tewas usai Dituduh Curi Motor

Dedie menuturkan, jumlah ketersediaan pakaian APD di Crisis Center saat ini sebanyak 500 pcs. Sementara kebutuhan bagi tenaga medis di RSUD diperkirakan akan cukup hingga dua minggu kedepan. Selain perlengkapan medis, donasi berupa materi yang hingga saat ini totalnya kurang lebih mencapai Rp 165 juta.

“Donasi berupa materi ini, disalurkan oleh masing-masing pihak di antaranya Perusahaan Property Elang Group Rp 100 juta, PLN Kota Bogor Rp 10 juta, dan Adira Finance Cabang Kota Bogor senilai Rp 50 juta,” pungkasnya. (Heri)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================