CIBINONG TODAY – Bupati Bogor Ade Yasin akan mempertimbangkan perpanjangan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) seiring perpanjangan PSBB yang di tetapkan DKI Jakarta beberapa hari lalu. Oleh karenanya diperlukan kesepakatan bersama daerah Bogor, Depok, dan Bekasi (Bodebek). Ia melihat, DKI Jakarta saat ini masih merupakan episentrum penyebaran virus Covid-19 dan sebagai daerah penyangga daerah Ibu Kota tentunya masih ada keterkaitan dan saling ketergantungan. “Agar efektif PSBB ini harus terintergrasi (Jakarta dan Bodebek). Saya harus bicara dengan Gubernur dan empat wilayah lain. Kalau memang mau bareng ya bareng, kalau gak, ya tidak” tegas Ade, dalam keterangannya, Jumat (24/4/2020). Berdasarkan evaluasi sepekan, sambung Ade, penerapan PSBB di Kabupaten Bogor terlihat masih rendahnya kesadaran masyarakat dalam menyikapinya. Masih ada ketidakpatuhan masyarakat terkait standar protokol kesehatan, juga pembatasan aktivitas physical distancing (jaga jarak). Kata dia, dengan alasan ekonomi dan sebagainya, saat ini masyarakat seperti di pasar masih begerombol, di jalan masih banyak kegiatan yang seharusnya sudah berhenti. Dengan begitu, penerapan PSBB tidak akan berhasil sekeras apapun, seketat apapun tidak akan berhasil tanpa dorongan dan kesadaran dari masyarakat.
BACA JUGA :  7 Manfaat Seledri Untuk Kesehatan, yang Terakhir Dicari-cari
============================================================
============================================================
============================================================