BOGOR TODAY – Bupati Bogor, Ade Yasin belum mengisyaratkan lampu hijau terkait bantuan sosial (bansos) tahap kedua. Padahal, evaluasi terhadap Bulog telah lama rampung dan penyaluran tahap dua seharusnya berlangsung pada bulan Juli sekarang. Pihaknya mengatakan bahwa Pemerintah Kabupaten masih berjibaku dengan pihak Bulog sebagai penyedia beras kualitas medium tersebut. Namun, ia berjanji, penyaluran beras bansos tahap kedua itu secepatnya dilaksanakan. “Mudah-mudahan minggu ini atau minggu depan sudah bisa disalurkan. Karena sudah selesai secara administrasi. Tinggal pengaturan saja,” ungkapnya, Kamis (23/7/2020). Ia memastikan, penyaluran itu takkan kembali berpolemik seperti tahap sebelumnya. Kontrasnya, tak banyak perbedaan dalam klausa perjanjian yang diteken kembali dengan Bulog itu. “Pada prinsipnya, isi perjanjian hampir sama seperti yang sudah jalan,”imbuhnya. Sementara, anggota Komisi II DPRD Kabupaten Bogor, Irvan Baihaqi menilai rentang waktu penyaluran bansos tahap kedua terbilang lamban. Sebut saja, penyaluran perdana beras Bulog itu dimulai sejak 30 April silam. Karena sempat terkendala polemik, penyalurannya tersendat dan baru bisa rampung selepas hari raya Idul Fitri. “Janjinya kan sebelum Idulfitri selesai tahap pertama. Tapi di lapangan ternyata masih ada 12 kecamatan yang belum rampung saat itu,” ucap Irvan. Anggota dewan sempat mengusulkan agar beras, diganti menjadi bantuan langsung tunai (BLT) untuk memudahkan penyalurannya. Bahkan, peluangnya juga bisa tersalurkan dalam waktu singkat. Hanya saja, rekomendasi itu tak terealisasi lantaran pemkab Bogor ngotot menyalurkan bansosnya dalam bentuk beras senilai Rp10.543 tiap kilogram. Masing-masing RTM mendapatkan dengan bansos seberat 30 kilogram. Sedangkan total masih ada 12.000 ton beras yang harus sampai ke tangan warga-warga terdampak Covid-19. Ada 40 kecamatan yang wajib disasar oleh Pemkab Bogor. Dua tahap yang tersisa itu paling tidak butuh waktu dua bulan untuk dituntaskan. Hanya saja, hingga pertengahan PSBB Pra AKB, isyarat penyaluran tahap kedua terasa vakum lebih lama. (Bambang Supriyadi) Bagi Halaman
BACA JUGA :  Pj Gubernur Jawa Barat Pimpin Upacara Hardiknas di Kota Bogor
============================================================
============================================================
============================================================