“Dari 350 kasus tersebut yang dirawat di rumah sakit ada 54 persen dan isolasi mandiri ada 46 persen. Kemudian kasus terkonfirmasi positif aktif di rumah sakit jumlahnya ada 115 orang, yang dirawat di rumah sakit jumlahnya ada 48 orang dan isolasi mandiri jumlahnya ada 67 orang,” jelasnya. Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor Sri Nowo Retno menambahkan, kasus covid-19 di Kota Bogor ini berasal dari klaster imported case, kemudian diurutan kedua kasus penularan rumah tangga atau keluarga dan terakhir di kelompok faskes. “Kalau imported case sampai hari kemarin pertanggal 9 diangka 33 persen, kemudian di kelompok penularan rumah tangga atau keluarga 23 persen dan faskes 14 persen,” katanya. Dia menyampaikan, pihaknya akan terus melakukan swab test secara masif. Tujuannya, agar kasus covid19 di Kota Bogor ini dapat ditekan dan diketahui berapa besar jumlah masyarakat yang terpapar covid. (Heri)
Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
BACA JUGA :  Silaturahmi Dengan Pimpinan DPRD Dengan PJ Wali Kota, Bahas Isu Strategis dan Tingkatkan Sinergitas Demi Kota Bogor
============================================================
============================================================
============================================================