“Nah, untuk pelaksanaan assesment uji kompetensi pada open bidding Sekda ini diluar kebiasaan kita, sebab selama kita seleksi uji kompetensi itu selalu kita lakukan di kita, tapi sekarang kita serahkan ke kantor BKN pusat, tujuannya kita ingin hasil yang maksimal,” jelasnya. Ia menyampaikan, bahwa kantor BKN Pusat merupakan tempat seleksi untuk pejabat tinggi dan di sana ada tim yang solid biasa menangani seleksi KPK, Kapolri dan lain sebagainya. Setelah uji kompetensi selesai, maka dilanjutkan dengan memilih tiga calon terbaik di tanggal 17 September dan tes kesehatan pada 18 Sepetember. “Hasil seleksi pansel itu akan kita serahkan kepada Walikota Bogor dan nanti Pak Wali yang menentukan untuk bisa dipilih dan dilantik sebagai Sekda terpilih. Kita maksimalkan di tanggal 1 Oktober 2020 nanti sudah ada pelantikan,” pungkasnya. (Heri)
Halaman:
« 1 2 » Semua
BACA JUGA :  Tak Mau Wakil Wali Kota Bogor, Sendi Fardiansyah Ngotot Maju di F1
============================================================
============================================================
============================================================