BOGOR TODAY – Dibalik kantong plastik berwarna hitam tubuh mungil tak berdosa digerayangi ratusan lalat. Tak ada desis nafas maupun tangisan. Senyap dalam lalu lalang warga perumahan PDK, Kelurahan Ciparigi, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa 11 November 2020 sore. Dua hari tanpa curiga, Senin 10 November 2020 gumpalan daging itu disingkirkan penjual bakso ke dalam parit dengan lebar sekitar 30 sentimeter. Tepat pukul 14.00 WIB aroma tak sedap mulai menyeruak, menusuk hidung bocah-bocah yang tengah bermain di lokasi kejadian. Melalui pesan singkat, Paur Subbag Humas Polresta Bogor Kota, Ipda Rachmat Gumilar menyebut janin itu diduga merupakan hasil aborsi. “Ketika itu, mereka mencium bau busuk dari dalam kardus di pinggir jalan. Pas dilihat isinya ada mayat bayi,” kata Rachmat. Saat itu juga, bocah itu langsung melaporkan kepada petugas keamanan setempat. Petugas kepolisian yang mendapatkan laporan tersebut kemudian mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. “Kardus itu sudah ditemukan sama tukang bakso hari Senin. Karena ada di tengah jalan sama dia (tukang bakso) dibawa ke pinggir. Gak curiga tuh, sampai akhirnya sudah bau,” terang Rachmat. Kata Rachmat, hasil olah tempat kejadian sementara, janin itu baru berusia berusia 7 hingga 8 bulan kandungan dengan kondisi terbungkus plastik dan kardus. Akhirnya, janin yang tak diketahui orangtuanya dilarikan ke RSUD Kota Bogor. Polisi sedang melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mencari keberadaan orangtua bayi maupun pihak lain yang terlibat dalam kasus ini. “Kami masih kumpulkan bukti-bukti dan saksi untuk mencari orangtua atau yang terlibat,” tutupnya. (B. Supriyadi). Bagi Halaman
BACA JUGA :  Pj Wali Kota Bogor Lepas Kafilah MTQ ke Kabupaten Bekasi
============================================================
============================================================
============================================================