GP Ansor Dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kota Bogor menggelar Apel Kebangsaan
BOGOR TODAY – Pimpinan Cabang GP Ansor Dan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Kota Bogor menggelar Apel Kebangsaan untuk merespon dinamika politik dan keummatan belakangan ini yang berpotensi mengancam keutuhan bangsa. Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Yaqut Cholil Qoumas mengintruksikan, agar seluruh kader se-pulau jawa menggelar apel kebangsaan. Menindaklanjuti perintah tersebut, H. Hasbulloh,  SE.,  MA. Ek. selaku Carektaker GP Ansor Kota Bogor pagi ini siap melaksanakan Apel Kebangsaan yang diikuti oleh 50 anggota Banser yang di laksanakan di PCNU Kota Bogor  dengan tetap mematuhi prokes, menjaga jarak dan menggunakan masker. (29/11/2020). PC GP Ansor Kota Bogor  bersama jajaran sampai dengan ranting di tiap kelurahan akan senantiasa menjalankan perannya sebagai warga yang peduli dan waspada terhadap gerakan radikal dan terorisme anti NKRI.  Ansor dan Banser Kota Bogor bertekad menjaga  Bogor agar aman dan kondusif. Hal tersebut di ungkapkan oleh caretaker PC. GP Ansor Kota Bogor , H. Hasbulloh,  SE.,  MA. Ek. pada saat selesai mengikuti Apel Kebangsaan secara virtual oleh PP. GP Ansor Pusat. Pria yang akrab disapa Kang Has ini mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mengingatkan semua elemen khususnya banser untuk bersama menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. “Kami dari Ansor dan Banser Kota Bogor  bertekad dan siap untuk menjaga NKRI dari ancaman dari manapun,” ungkapnya. Untuk mengaplikasikan semua itu pihaknya memberikan instruksi Ansor dan Banser dari mulai jajaran dari kelurahan atau ranting untuk selalu mewaspadai gerakan radikalisme dan gerakan-gerakan lain yang sifatnya mengancam dan memecah belah persatuan dan kesatuan dari NKRI. Kang Has menegaskan bahwa dirinya dan Ansor Banser di Kota Bogor juga siap menjaga keamanan masyarakat dan memastikan protokol kesehatan berjalan dengan terus mengedukasi masyarakat tentang 3 M. Yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak serta menghindari kerumunan. Perilaku disiplin 3M yang termasuk dalam kampanye penangan covid demi terus menekan penyebaran virus COVID-19 hendaknya diterapkan dan dibiasakan dalam kehidupan sehari-hari, terlebih di tengah situasi pandemi seperti sekarang ini. “Pandemi covid-19 belum hilang, oleh sebab itu Ansor Kota Bogor menyampaikan kepada semua pihak untuk menjaga kewaspadaan. Untuk tetap patuh terhadap protokol kesehatan,” bebernya. Kang Has berharap, setelah selesainya apel kali ini, mampu membentuk konsolidasi dan mempu menjadi pengingat dan meperteguh komitmen bersama dalam menjaga NKRI tercinta. Kemudian,  PC GP Ansor Kota Bogor juga mendesak pemerintah untuk menghukum pihak-pihak yang Sudah secara nyata melakukan tindakan kekerasan dalam memaksakan kehendak apalagi atas nama agama. Seluruh Intruksi Ketua Umum PP GP Ansor akan Kami jalankan di Kota Bogor  untuk menjaga kondusifitas Dan membantu pemerintah menjaga NKRI dari pihak-pihak yang berusaha merongrong persatuan Dan kesatuan Bangsa. Seperti yang diungkapkan ketua umum (Ketum) PP GP Ansor, Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut, Apel Kebangsaan ini untuk mengingatkan kembali kepada seluruh elemen bangsa bahwa menjaga persatuan dan kesatuan dalam perbedaan pandangan politik ataupun agama merupakan cara yang harus tetap dipertahankan. “Kepada para ‘penumpang gelap’ jangan sekali-kali memaksakan kehendak. GP Ansor dan Banser akan bersama TNI/Polri melawan setiap bentuk upaya memecah belah persatuan dan kesatuan,” seru Gus Yaqut. Menurut Gus Yaqut, Dialog adalah jalan terbaik untuk menyelesaikan persoalan bangsa. Pihaknya juga menghimbau kepada seluruh kader Ansor Banser untuk menghindari pemaksaan dan kekerasan demi kepentingan politiknya. “Kader Ansor dan Banser tiada gentar dada kemuka bela agama, bangsa, negeri,” pungkasnya. (Heri) Bagi Halaman
BACA JUGA :  KURANG ELOK PRAMUKA BERUBAH DARI EKSKUL WAJIB JADI PILIHAN
============================================================
============================================================
============================================================