Oleh : Heru B Setyawan (Guru SMA Pesat School Of Talent)

Mengapa orang tua memilihkan buah hatinya ke sekolah swasta? Itu pertanyaan yang sering terlontar menjelang PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) setiap tahunnya. Apalagi dikalangan masyarakat Indonesia masih banyak yang berpikiran negeri minded.

Pada era tahun 1990 sekolah swasta yang maju hanya sedikit, tapi sejak dekade tahun 2000 banyak sekolah swasta bermunculan, terutama sekolah yang berbasis agama, yaitu sekolah Islam Terpadu (IT).

Baca Juga : PENTINGNYA ILMU AGAMA BAGI NIA RAMADHANI 

Hal ini wajar, karena semakin membaiknya perkembangan Islam di Indonesia, terutama semakin membaiknya semangat hijrah serta menuntut ilmu dari kelas ekonomi menengah ke atas muslim. Inilah beberapa alasan masyarakat memilih sekolah swasta, yaitu:


  1. Mahal tapi berkualitas, inilah yang menjadi jaminan bahwa sekolah swasta memiliki kualitas terbaik. Bagi orang tua siswa, harga bisa dikatakan nomor dua, tetapi mutu pendidikan adalah nomor satu. Hanya di sekolah swasta, dengan kurikulum plus dan pendidikan karakter melalui pendalaman agama, bisa siswa dapatkan.

2. Sarana dan prasarana lengkap serta berkualitas, di sekolah swasta, semua sarana dan prasana yang berhubungan dengan kegiatan belajar mengajar, disediakan secara lengkap dan berkualitas.

BACA JUGA :  Kecelakaan Maut di Klaten, Toyota Etios Tertabrak KA Argo Wilis

Mulai dari kelas yang nyaman berAC, perpustakaan dengan buku bacaan yang lengkap, laboratorium, lapangan olahraga, kolam renang dengan standar kualitas terbaik, dan lain sebagainya. Semua fasilitas tersebut bisa sepenuhnya dimanfaatkan siswa untuk keperluan belajarnya agar lebih maksimal.

3. Kualitas guru yang profesional, guru di sekolah swasta harus memiliki kemampuan lebih di bidangnya. Lewat tahapan seleksi yang ketat, pengajar di sekolah swasta sudah pasti memiliki kompetensi terbaik dan dituntut untuk mengajar secara profesional.

Kualitas pengajar sangat penting untuk pendidikan siswa. Oleh karena itu, orang tua tidak perlu khawatir menyekolahkan anaknya di sekolah swasta, karena akan selalu dibimbing oleh guru profesional yang dapat memahami kemampuan setiap anak didiknya.

Baca Juga : JALUR ZONASI DAN AFIRMASI MENGUNTUNGKAN SEKOLAH SWASTA 

4. Adanya kebebasan untuk mengembangkan kurikulum, pendidikan disekolah swasta tidak textbook. Inilah mengapa sekolah swasta sering melakukan pembelajaran yang tidak terpaku dalam textbook. Kurikulumnya pun mengikuti standar internasional seperti di Australia, Singapura, Cambridge, atau Madinah.

5. Kegiatan ekstra kurikuler yang beragam, sekolah swasta terkenal dengan kegiatan ekstra kurikulernya yang banyak dan mengasyikkan. Selain kegiatan belajarnya di dalam kelas, aspek belajar di luar mata pelajaran pun dihadirkan untuk mengasah kemampuan siswa di bidangnya. Dengan begitu, setiap peserta didik dapat memilih kegiatan tersebut sesuai keinginannya dan bakatnya.

BACA JUGA :  Dipukuli Tetangga Pakai Balok Kayu, Kakek di Malang Tewas usai Dituduh Curi Motor

6. Sekolah dimiliki dan dikelola oleh yayasan atau perseorangan, sehingga segala kebijakan dan aturan sekolah pun lebih mudah, fleksibel, anti ribet, tidak direpotkan oleh aturan birokrasi yang memusingkan dan mudah menyesuaikan keadaan yang mudah berubah saat globalisasi ini.

7. Jumlah siswa yang lebih sedikit di tiap kelas, sehingga lebih fokus belajarnya. Banyaknya jumlah siswa berpengaruh pada tingkat perhatian guru pada setiap peserta didik. Karena jumlah siswa lebih sedikit, maka guru akan mampu memahami karakteristik setiap anak didiknya.

Baca Juga : KANGEN DENGAN KRITIKAN IWAN FALS LEWAT LAGUNYA 

8. Untuk sekolah swasta yang berciri Islam Terpadu (IT) atau yang berbasis keagamaan, maka ada nilai plusnya, yaitu adanya penambahan mata pelajaran atau nilai-nilai keagamaan. Hal ini sangat dibutuhkan orang tua yang sibuk sehingga tidak sempat mengajarkan nilai-nilai agama kepada buah hatinya.

Yang pada akhirnya akan membuat orang tua percaya dan nyaman menyekolahkan buah hatinya di sekolah swasta tersebut. Jayalah Indonesiaku. (*)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================