Dikarenakan pelaku tidak mampu membayar, sehingga korban menagih dengan nada kesal. Hal itulah pelaku naik pitam sehingga mengambil sebuah ulekan dan memukul korban di bagian kepala sebanyak empat kali. Tak puas sampai disitu, pelaku juga menikam perut korban menggunakan badik yang dibawanya sehingga korban tewasa bermandikan darah.

BACA JUGA :  Makan di Hajatan Khitanan, 166 Warga Purwakarta Keracunan Massal

“Tak terima dengan perkataan korban, pelaku naik pitam dan diambillah ulekan itu untuk melukai korban. Kemudian dia juga menikamnya menggunakan badik,” terang Alfian.

Kata Alfian, penganiayaan itu sempat membuat korban berteriak meminta tolong. Sejumlah tetangga korban disebut mendengar permintaan tolong tersebut tapi tak berani untuk menolong. (Dtk/B.supriyadi).

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================