Sementara, Alda Rahayu (36) warga Ciatar Rumpin mengaku kesulitan air bersih sudah dirasakannya sejak Agustus 2021 lalu. Bahkan, untuk mendapatkan air bersih dirinya harus mencari ke kampung lain yang masih tersedia air bersih.

BACA JUGA :  Tertimpa Pohon Tumbang, 2 Pemotor di Purwakarta Tewas

“Jadi kalau ada bantuan dari BPBD langsung buru-buru ambil buat menampung air,”kata Alda.

Sementara, Basri (48) yang diketahui merupakan korban longsor di Ciatar memohon terhadap pemerintah agar bantun air dikirim setiap hari. (B. Supriyadi)

Halaman:
« ‹ 1 2 » Semua
============================================================
============================================================
============================================================