BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Jelang Pemilu 2024, 1.000 pelajar tingkat SMA/SMK se- Kabupaten Bogor mengikuti sosialisasi politik yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor yang di laksanakan secara webinar di SMK Negeri 1 Cibinong, Kabupaten Bogor, Senin (11/10/2021).
Ketua KPU Kabupaten Bogor, Ummi Wahyuni sosialisasi yang melibatkan pelajar ini dilakukan sebagai rangkaian dari kelanjutan kerjasama (MoU) pihaknya bersama dengan Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan Wilayah I Jawa Barat.
Umi mencatat, ada sekitar 212 ribu pemilih pemula di Kabupaten Bogor. Menurutnya, jumlah tersebut sangat besar, sehingga perlu sosialisasi dan pemahaman politik kepada kaum milenial. Selain itu, kata Umi sosialisasi juga dilakukan karena kaum milenial ini memiliki peran banyak di dalam pesta demokrasi ini. Tidak hanya sebagai pemilih, tapi juga sebagai penyelenggara.Seperti Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Penyelenggara Pemungutan Suara (PPS) di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Di lokasi yang sama, Bupati Bogor Ade Yasin menyebutkan bahwa pelajar menjadi salah satu penentu kualitas dalam ajang kontestasi politik Pemilu 2024. Sehingga tertanam pendidikan politik yang baik.
“Jangan sampai terpengaruh hoax, money politik. Mereka harus mencari pemimpinnya sesuai dengan sesuai keinginan mereka,” kata Ade.
Ade juga mengungkapkan, sosialisasi ini merupakan upaya untuk mengembalikan kepercayaan anak muda terhadap politik yang dinilai kotor. Karena kotornya politik itu terjadi karena ulah para oknum yang bermain, melakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku.
Dirinya berharap, para pelajar yang memiliki potensi dapat menjadi salah satu pemimpin di masa depan. (B. Supriyadi).
