BOGOR-TODAY.COM, TIONGKOK – Seorang siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Xianshi di Provinsi Sichuan, Tiongkok Barat Daya dilaporkan mengalami patah tulang usai dihukum Squat jump sebanyak 300 kali. Akibatnya remaja 14 tahun tersebut cacat permenen dan harus menjalani operasi di berbagai rumah sakit di kota Luzhou dan Chengdu.

Kisah itu berawal saat guru dari siswi tersebut memeregokinya membawa makanan ringan ke dalam asramanya.

Melansir dari laman thesun.co.uk, Senin (11/10/2021) orang tua dari siswi tersebut yang bernama Zhou mengungkapkan bahawa insiden itu terjadi sekitar pukul 22.00 malam.

BACA JUGA :  Surat Edaran Soal Study Tour, Pj Wali Kota Bogor Imbau Kegiatan di Dalam Kota

Ketua kelas siswa berinisial MU melaporkan telah menemukan makanan ringan di tempat tidur siswi dan langsung memerintahkan untuk melakukan squat jump sebanyak  300 kali.

Meski siswi tersebut telah membantah bahwa jajanan tersebut bukan miliknya, dan menceritakan sempat mengalami cedera kaki pada April 2020, namun MU tetap menghukumnya.

Liu yang merupakan guru di sekolah yang saat itu menyaksikan hukuman tersebut tidak melakukan apa pun untuk menghentikan hukumannya.

Usai insiden itu, siswi tersebut harus menjalani operasi serius pada kakinya. Dokter rumah sakit setempat menyebutkan bahwa dia (siswi) tersebut cacat permanen dan dia sekarang harus berjalan dengan kruk (alat bantu jalan). Tak hanya itu, siswi itu juga mengalami depresi setelah insiden itu.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kabupaten Bogor, Sabtu 18 Mei 20249

Akibat insiden tersebut, sekolah menawarkan RMB 109.774 – setara dengan £ 12.530  atau Rp242 juta sebagai kompensasi, akan tetapi orang tua siswa sejauh ini menolaknya.

Sementara, guru pengawas di asrama itu dipecat pada 14 Juli dan pihak kepolisian telah menyatakan bahwa mereka sedang menyelidiki insiden tersebut.(net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================