Suara dengungan nyamuk

BOGOR-TODAY.COMSuara dengungan nyamuk saat terbang di sekitar telinga kerap menyebalkan dan sangat mengganggu.

Lalu, kenapa nyamuk berdengung di telinga?

Melansir livescience.com, Minggu (12/12/2021) seorang profesor entomologi di University of Arizona, Michael Riehle menyebut dengungan yang dihasilkan nyamuk berasal dari kepakan sayapnya.

Dengan demikian, suara dengungan ini disadari saat nyamuk terbang di sekitar telinga.

Menurut Riehle, dengung yang didengar kemungkinan besar juga berasal dari nyamuk betina, karena kata Riehle nyamuk jantan tidak mengisap darah manusia, melainkan menyesap nektar bunga.

BACA JUGA :  Jelang Pilkada 2024, Pj Wali Kota Bogor Ingatkan Jaga Netralitas ASN

“Karbon dioksida yang diembuskan manusia merangsang nyamuk betina untuk mulai mencari inang,” kata Riehle.

Artinya, nyamuk berdengung di sekitar kepala manusia karena pada area itulah karbon dioksida paling banyak ditemukan

Setelah terbang menemukan mangsanya, sambung Riehle nyamuk betina akan menggunakan sensor rasa di kakinya untuk memastikan bahwa manusia atau hewan yang dihinggapinya memiliki cukup darah

BACA JUGA :  Ribuan Warga Serukan DOB Bogor Barat di Leuwiliang, Dihadiri Pj Bupati dan Jaro Ade

Saat terbang, nyamuk mengepakkan sayapnya sekitar 500 kali per detik pada frekuensi 450 hingga 500 Hertz.

Meski terdengar mengganggu di telinga manusia, dengungan yang dikeluarkan nyamuk betina ternyata menjadi daya tarik bagi nyamuk jantan.

Selain itu, Riehle juga mengungkapkan jika nyamuk sebenarnya cenderung mencari kaki dibandingkan kepala, sebab kaki mengandung bakteri yang mengeluarkan aroma yang menggoda nyamuk. (*)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================