Bima Arya Dukung Reformasi Perlindungan Sosial Bagi Warga Miskin

Bima Arya

BOGOR-TODAY.COM, BOGORWali Kota Bogor Bima Arya menghadiri forum aspirasi warga bertajuk ‘Mengawal Reformasi Perlindungan Sosial Rakyat Miskin’ di Gang Mekar Jaya, Batutulis, Bogor Selatan, Sabtu (15/1/2022).

Dalam acara yang digelar Serikat Perjuangan Rakyat Indonesia (SPRI) Kota Bogor ini, Bima Arya mendengar langsung masukan dari warga khususnya, terkait pendataan bantuan sosial.

“Pandemi ternyata membuat kita bermuhasabah, mengevaluasi. Ternyata banyak yang harus diperbaiki, ternyata banyak yang salah sasaran. Yang harusnya dapat, tidak dapat. Yang harusnya tidak dapat, kok dapat,” ungkap Bima Arya.

Bantuan sosial yang salah sasaran, kata Bima, karena data yang tidak akurat. “Yang sudah meninggal masih masuk data. Ada juga yang sudah pindah masih terdata. Ada yang baru masuk tapi belum daftar kemudian tidak terdata. Siapa yang salah? Kita tidak bicara siapa yang salah, harus kerja sama-sama. Untuk itulah Dinas Sosial, Disdukcapil, dibantu SPRI di sini mencoba memperbaiki semua,” ujarnya.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kota Bogor, Jumat 19 April 2024

Bima menambahkan, saat ini Dinsos Kota Bogor memperbaiki data penerima yang diperbarui setiap sebulan sekali.

“Datanya dari RT RW diajukan. Makanya ini penting, harus di update, biar selalu baru datanya. Dari bawah ke atas, nanti oleh dinas di cek kembali. Bapak ibu bisa lapor kalau dinasnya tidak turun ke lapangan, camat lurahnya tidak aktif. Lapor saja, sekarang ada mekanisme pengaduan. Ada Si Badra, aplikasi maupun WA, atau minta bantuan ke yang punya Instagram bisa DM, di mention ke akun saya,” jelas Bima.

BACA JUGA :  Kcewa dengan Wasit, STY Sebut Laga Timnas Indonesia vs Qatar Seperti PertunjukanKomedi

Bima Arya juga meminta aparatur wilayah harus melakukan sosialisasi proses pendataan dan pemutakhiran data fakir miskin dan warga tidak mampu kepada RT/RW kemudian diteruskan kepada warga.

============================================================
============================================================
============================================================