Komunitas ibu berbisnis
Milad Kedua, Komunitas Ibu Berbisnis Bakal Kembangkan IB Mart. Foto : Dokumen bogor-today.com

BOGOR-TODAY.COM, DEPOK – Sejak pandemi Covid-19 melanda, tak sedikit ibu rumah tangga yang bermimpi dapat menghasilkan pundi-pundi rupiah, meski tetap di rumah sambil mengurus buah hati. Berbisnis adalah salah satu ide agar dapur bisa tetap “ngebul”.

Berangkat dari kondisi itulah, 14 Maret 2020 lalu, didirikan sebuah Komunitas Ibu Berbisnis yang kini telah berusia dua tahun. Meski tak ada perayaan besar, cukup berkumpul, saling bersilaturahmi sembari berbagi soal bisnis yang dijalani sesama anggotanya terlihat kompak.

Komunitas Ibu Berbisnis

“Dibentuk Komunitas Ibu Berbisnis ini berawal dari kumpulan teman-teman yang bergerak dalam bidang usaha jualan online yang memang masih dalam tingkat kecil seperti menawarkan produk dari status whatsapp. Lalu ada keinginan untuk dikelola dengan baik,” terang Fifi Latifah Noorazizah yang menjabat sebagai Sie. logistic Komunitas Ibu Berbisnis kepada bogor-today.com, saat ditemui dalam kegiatan milad kedua di Workshop Furniture Satiri Jalan Citayam Raya Gang H. Satiri, RT2/9, Kota Depok, Sabtu (12/3/202)

Perempuan yang akrab disapa Fifi ini melanjutkan bahwa Komunitas Ibu Berbisnis ini terbuka bagi masyarakat umum yang baru atau ingin mendapatkan ilmu pemasaran tentang usaha online.

Komunitas Ibu Berbisnis

“Jika misalnya ada keluarga, teman atau tetangga yang baru merintis usahanya bisa ingin bergabung di komunitas ini dengan membuka webnya komunitas ibu berbisnis di www.ibuberbisnis.com atau bisa follow Instagram @ibuberbisnis di sana lebih lengkap lagi informasinya,” kata Fifi.

BACA JUGA :  Timnas Indonesia Kontra Korea Selatan di 8 Besar Piala Asia U-23

Nantinya, sambung Fifi di komunitas itu, anggotanya juga disediakan pelatihan, seperti bagaimana menggunakan platform e-commerce kemudian tata cara membangun jaringan.

Sementara itu, Ketua Umum (ketum) Komunitas Ibu Bisnis Stri Nareswari atau akrab disapa Ery menuturkan bahwa untuk kegiatan milad kedua ini digelar secara online, seperti live Instagram dan TikTok. Hal itu mengingat saat ini masih dalam kondisi pandemi.

“Rangkaian di milad kedua ini ada talk show, tips and trik berbisnis bagi ibu rumah tangga agar dapat mengelola waktu, keuangan dan perannya sebagai istri yang tidak bisa lepas dari tugas utama sebagai istri,” ujarnya.

Dikatakan Ery, setiap bulannya para anggotanya yang kini yang jumlahnya telah mencapai 97 orang cukup membayar Rp5000 ribu untuk kas. Dari kas itu, sambung Ery, nantinya akan digunakan untuk keperluan anggotanya itu sendiri, seperti untuk biaya jika ada anggotanya yang sakit atau pun lainnya.

“Hingga kini, total anggotanya mencapai 97 orang yang tersebar di Indonesia, mulai dari Bogor, Depok, Cianjur , Jakarta, Tangerang bahkan sampai Banyuwangi hingga Padang,”terang Ery.

BACA JUGA :  Kecelakaan Tunggal Mobil di Jalan Jogja-Solo Klaten Nyemplung Selokan

Dari jumlah itu, anggotanya juga tak hanya bergerak dalam bidang kuliner saja, akan tetapi juga non kuliner seperti jasa, property, fashion sampai pendidikan.

Di milad kedua ini, Ery berharap komunitas ini semakin kompak kemudian anggotanya juga semakin banyak. Bahkan, ia juga berencana akan melebarkan sayapnya dengan membuka Ibu Berbisnis (IB) mart untuk dapat menampung produk-produk anggotanya.

“Selain momen milad, IB juga sering melakukan pertemuan rutin, kegiatannya seperti curbis atau curhat bisnis sama SKSD (Sok kenal sok dekat) kemudian kulwa (kuliah WhatsApp),” tutup Ery.

Di tempat yang sama, Milla Cholisa Krisdiyanti yang merupakan anggota termuda mengungkapkan banyak ilmu yang didapat setelah dirinya bergabung dalam komunitas itu. Bahkan, usaha katering dan berjualan buah yang telah digeluti sejak tiga tahun lalu itu sangat diuntungkan dalam berbisnisnya, sebab para anggota lainnya dapat saling mempromosikan produknya.

“Saya jualan buah sama katering makanan, hanya saja lebih fokus ke perusahaan dan kalau buah itu sistemnya PO atau pre order (pesan terlebih dahulu, red) utamanya alpukat sama mangga dab pemasarannya di media sosial,” tandas perempuan berusia 23 tahun itu. (B. Supriyadi)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================