Oleh :
Nur Ahmad Fadli
Mahasiswa Jurusan Kehutanan, Fakultas Pertanian, Universitas Lampung
Global Warming atau dalam bahasa Indonesia ialah pemanasan global, Fenomena ini terjadinya karena menipisnya lapisan Ozon dalam Atmosfer bumi. Fenomena pemanasan global ini sudah berlangsung pada masa Industri Pertama. Mengapa hal tersebut terjadi ? hal ini disebabkan kegiatan Ekploitasi hutan secara besar-besar di benua Erofa. Serta negara pertama yakni Jerman sebagai negara pertama yang melakukan program Industri Pertama .
Masalah mengenai pemanasan global ini sudah diperhatikan dan sudah banyak para ilmuwan yang membahas permasalahan besar ini. Selain itu permasalahan ini memiliki dampak besar bagi Sumber Daya Alam yang ada di dunia. Berdasarkan dari website Akurat.com, menurut Tomyzul Habib pada 04 september 2021, menjelaskan bahwa terdapat beberapa SDA yang akan hampir punah yaitu air tawar yang diperkirakan akan habis pada 9 sampai 19 tahun mendatang. Hal ini berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh salah satu Profesor dari Universitas Aarhus, Denmark, mengatakan “diperkiraan air tawar akan habis pada tahun 2040, dimana saat ini sudah di tinjau bahwa air tawar yang tersedia sekitar 2,5 % yang ada di muka bumi ini”.
Sumber daya alam lainnya yang diperkirakan punah menurut Tomyzul Habib pada 04 september 2021, dalam Akurat.com, yaitu Fosfor dimana akan habis 30 sampai 40 tahun mendatang. Kemudian Minyak Bumi juga dapat mengalami penurunan juga, akan tetapi pada saat pandemic Covid-19 permintaan terhadap BBM mengalami penurunan sebanyak 9,1 Miliar barel per hari dikarenan banyak para konsumen yang WFH (Work From Home). Begitu pula dengan Gas Alam juga mengalami penurunan hingga 2,3 % dan diperkirakan bagi BBM maupun Gas Alam akan habis sekitar 50-60 tahun mendatang. Serta sumber daya alam yang akan habis lainnya ialah batu bara hal in berkaitan dengan berita mengenia pengurangan ekspor batu bara ke negara maju seperti Korea Selatan, hal tersebut dilakukan karena sumber batu bara menurut asosiasi batui bara dunia sekitar 1,06 Triliun Ton yang tersedia di muka bumi ini, dan diperkiraan akan punah sekitar 130 tahun mendatang.
Ekploitasi terhadap hewan sudah menjadi sebuah peristiwa yang tidak dapat di perbaiki lag. Hal ini disebebakan banyak beberapa mode fashion terkenal menggunakan berbagai bagian tubuh hewan tersebut seperti kulit, bulu, tulang, gigi maupun bagain tubuh lainnya. Dan fenomena tersebut terkadang hanya di anggap sebelah oleh mata oleh masyarakat sekitar. Dikarenakan mereka beranggapan bahwa mereka akan terus berkembang biak, akan tetapi persepsi mereka akan hal tersebut merupakan hal yang sudah jelas itu salah besar.
Dengan demikian kita sebagai Generasi Penerus yang menepati bumi kita tercinta ini, sudah seharusnya kita sadar diri dengan hal tersebut. Bukan kita ? siapa lagi yang akan sadar dengan hal ini, oleh sebab itu kita bisa saja memulai dengan hal-hal kecil yang mampu memperbaiki kerusakan hutan dan hilangnya sumber daya alam yang ada. Contoh hal kecil yang bisa kita lakukan sekarang ialah mulai memberikan edukasi kepada adek-adek kita dengan menanam pohon serta merawat pohon. Selain itu, kita juga seharusnya sudah mulai beralih dari penggunaan kendaraan bermotor pribadi ke kendaran umum ata bersepeda, karena hal sangat membantu dalam mengurangi pemanfaatn sumber daya alam yang berlebihan.
Sekian dan terima kasih dan saya harap semoga para pembaca mampu memahami apa yang sampaikan. Semangat para penerus bangsa untuk tetap menjaga kelestarian hutan kita agar bumi beserta Flora dan Fauna maupun ekosistemnya tetap terjaga.
Sumber pustaka :
Tomyzul Habib. 2021. 5 Sumber Daya Alam Ini Diprediksi Paling Cepat Habis, Air Tawar Tinggal 19 Hari Lagi. Akurat. Com. https://akurat.co/5-sumber-daya-alam-ini-diprediksi-paling-cepat-habis-air-tawar-tinggal-19-tahun. Diakses pada 09 April 2022
