Anak di Bawah Umur di Semende Dicabuli Ayah Tiri Sampai Hamil

BOGOR-TODAY.COM, SUMSEL – Nasib malang, Seorang anak berusia 14 tahun yang masih duduk di bangku SMP dicabuli oleh ayah tirinya. Akibat dari perbuatannya itu sang anak kini tengah hamil.

Pelaku pencabulan inisial TRS (30) kini telah ditangkap aparat Polsek Semende, Muaraenim, Sumatera Selatan (Sumsel).

Kejadian tersebut dilakukan tersangka TRS di kediamannya di saat korban pulang sekolah. Hal itu duiungkap Kapolsek Semende AKP Heri Irawan.

“Saat itu korban baru pulang dari sekolah. Sesampainya di rumah korban kemudian diancam tersangka yang tak lain adalah bapak tiri korban, untuk melakukan hubungan badan,” ungkapnya, Jumat (22/04/2022).

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kabupaten Bogor Hari Ini, Sabtu 4 Mei 2024

Heri melanjutkan, Lalu pada malam harinya ibu korban yang merasa curiga dengan keadaan korban dan menanyakan apa yang terjadi pada korban.

“Ibu korban ini merasa curiga dengan keadaan korban, hingga ia kemudian ibu korban menanyakan langsung kepada korban tentang apa yang terjadi. Saat ditanya ibunya, korban menjawab sambil menangis bahwa ayah tirinya telah menyetubuhinya dan perlakuan tersebut sudah dilakukan tersangka sejak korban masih berada di kelas II SMP,” ujarnya.

Lanjut, Kapolsek pelaku ini setiap kali melancarkan aksinya selalu disertai dengan ancaman.

BACA JUGA :  Diduga Karena Salah Paham, Warga Palembang Dibacok Tetangga

“Keterangan korban pada saat ayah tirinya ingin menyetubuhi korban selalu menggunakan ancaman akan membunuhnya, apabila menceritakan kejadian tersebut kepada orang lain,” lanjutnya.

Parahnya, dari perbuatan memalukan yang dilakukan tersangka TRS kini korban harus menanggung aib dan mengandung anak dari hasil perbuatan si ayah tirinya.

“Atas kejadian itu saat ini korban telah mengandung (hamil) 4 bulan akibat ulah ayah tirinya, hingga akhirnya kejadian tersebut diketahui ibu korban dan melaporkan hal tersebut ke Polsek Semende,” bebernya. (net)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================