Pemkab Bogor berjanji
Pemkab Bogor berjanji pembangunan hunian tetap (huntap) di Kecamatan Cigudeg, Sukajaya bakal rampung pada 2024 mendatang. Foto : Istimewa.

BOGOR-TODAY.COM, BOGORPemkab Bogor berjanji pembangunan hunian tetap (huntap) di Kecamatan Cigudeg, Sukajaya bakal rampung pada 2023 mendatang.

Kepala Bidang Perumahan pada Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor, Dede Armansyah menyebut terkait perencanaan kegiatannya sudah tersedia dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah (BNPB)sebanyak 467 unit. Sedangkan dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bogor terdapat 142 unit di Kecamatan Sukajaya, Desa Cisarua dan Cileuksa.

Pemkab Bogor berjanji

“Total kebutuhan pengungsi kalau yang di Sukajaya dan Cigudeg kurang lebih 2500 unit rumah. Sedangkan di Kecamatan Nanggung yang harus direnovasi sebanyak 1200 unit,” ungkap Dede kepada wartawan, Jumat (13/5/2022).

Hasil rapat koordinasi pada bulan lalu, sambung Dede pihaknya diberikan arahan untuk percepatan penanganan korban bencana yaitu dibangunkan huntap yang ditargetkan selesai paling lambat 2023.

Namun, mengingat keterbatasan anggaran, pihaknya menegaskan bakal melakukan beberapa skema. Untuk huntap yang berada di Cisarua, skema yang akan dilaksanakan dengan pola relokasi bantuan sosial (bansos) dan relokasi mandiri.

“Untuk pola relokasi mandiri, sebelumnya BPBD sudah melakukannya dengan cara memberikan biaya kepada mereka yang terdampak bencana. Akan tetapi, lokasinya pun harus sudah mendapatkan rekomendasi dari Badan Geologi bahawa lokasi tersebut dinyatakan aman dari becana,” beber Dede.

BACA JUGA :  Simak Ini! 5 Makanan yang Sering Dikonsumsi Ini Bisa Memperpendek Usia

Pemkab Bogor berjanji

Sedangkan skema yang akan digunakan di Sukajaya, yaitu menggunakan swakelola antara DPKPP dengan kelompok masyarakat (pokmas) yang nantinya pokmas akan membangun sendiri atau mengundang kontraktor namun tentunya dibawah kendali pokmas.

“Untuk menghindari risiko longsor di kawasan tersebut, kami sudah cut and fill (proses pengerjaan tanah, red) lahan. Sebab, di Sukajaya dikelilingi lereng dan bukit. Insya Allah pada Juni akhir, perataan tanah selesai dan di awal Juli kita sudah melakukan pembangunan huntap,”akunya.

Sejauh ini, ia menegaskan dalam pembangunan huntap sebanyak 563 unit di Kecamatan Cigudeg dan Sukajaya telah dinyatakan selesai. Sementara, untuk sisanya akan dilanjutkan pembangunannya pada tahun ini.

“Untuk data yang sudah terserap huntap sudah ada dua lokasi yang pertama ada di Desa Urug Kecamatan Sukajaya sebanyak 358 itu sudah selesai, dan Desa Sukaraksa 205 unit, sehingga total dibangun unit rumah yang sudah dibangun 563 unit dan akan dibangun saat ini di Cigudeg 467 ditambah Sukajaya 142 bahkan bisa lebih di dua kecamatan itu tahun ini,” katanya.

BACA JUGA :  Serahkan SK PPPK, Bima Arya Tekankan Integritas dan Loyalitas

Dengan demikiam, kedua skema relokasi mandiri sedang disesuaikan dengan anggaran tahun ini. Jika memang tidak sesuai dengan dua pola itu akan digunakan skema bantuan sosial (bansos).

Kata Dede, pemerintah akan membangun dua tipe huntap di dua kecamatan tersebut sesuai dengan pola kebutuhan masing-masing. Untuk per unit rumah yang akan dibangun di Cigudeg yang dari BNPB itu bangunannya tipe 3×6 dengan anggaran yang diberikan 50 juta per rumah, tetapi anggaran tersebut belum termasuk plafon dan lantai keramik. Adapun untuk di Sukajaya kurang lebihnya 62 juta tapi itu plus bangunanya 40 meter persegi sudah berikut atap dan lain-lain.

Sementara itu Aisah, warga Desa Pasirmadang berharap rumahnya segera dibangun kembali sesuai janji Pemerintah Kabupaten Bogor saat mengunjungi Banjir Bandang dan Longsor tahun 2020 di Sukajaya.

Seperti diketahui, sebanyak 3000 rumah atau kepala keluarga di Kecamatan Cigudeg, Sukajaya dan Nanggung terisolasi Banjir Bandang dan Longsor yang terjadi pada awal tahun 2020 lalu. (*)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================