Al Rihla diartikan sebagai “perjalanan” dalam bahasa Arab dan telah terinspirasi oleh arsitektur, perahu ikonik, dan bendera Qatar. Bola ini dirancang dengan mengutamakan lingkungan dan merupakan bola Piala Dunia pertama yang dibuat hanya menggunakan tinta dan lem berbahan dasar air.
Terdapat dua desain teknologi baru tersebut adalah CTR-CORE dan Speedshell.
CTR-CORE adalah bagian inti bola yang inovatif didesain untuk meningkatkan akurasi dan konsistensi, mendukung permainan yang cepat dan tepat dengan retensi bentuk dan udara yang maksimum.
Speedshell merupakan kulit polyurethane (PU) pada bola yang memiliki tekstur mikro dan makro serta dilengkapi dengan bentuk panel dengan 20 bagian terbaru, yang meningkatkan aerodinamika untuk meningkatkan akurasi, stabilitas, dan tembakan yang tajam.
Desain Al Rihla sengaja dibuat dengan identitas tuan rumah, yakni Qatar. Pada desain tersebut terdapat tiga warna bendera, arsitektur unik serta gambar perahu ikonis.
Al Rihla adalah bola Piala Dunia pertama dalam 92 tahun sejarah turnamen yang secara langsung akan berkontribusi dalam penggalangan dana untuk memberi dampak positif bagi kehidupan di seluruh dunia, dengan 1 persen dari penjualan bersih Al Rihla disumbangkan ke gerakan Common Goal. (*)
