Komisi III DPRD Kota Bogor
Komisi III DPRD Kota Bogor melakukan inspeksi mendadak (sidak) pembangunan Blok 1 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor, Kamis (11/8/2022). Foto : Aditya/bogor-today.com

BOGOR-TODAY.COM, BOGORKomisi III DPRD Kota Bogor meminta percepatan pembangunan Blok 1 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor. DPRD ingin memastikan bahwa proyek pembangunan yang menelan anggaran sekitar Rp50 miliar dari dana bantuan Pemprov Jabar itu rampung.

“Sebagaimana tupoksi Komisi III DPRD Kota Bogor melakukan pengawasan dan inspeksi mendadak (sidak) terkait lanjutan yang kami bahas pada rapat dengan RSUD sendiri. Jadi kita tinjau ke lapangan, sejauh mana progresnya,” kata Ketua Komisi III DPRD Kota Bogor, Iwan Iswanto usai melakukan inspeksi mendadak kepada wartawan, Kamis (11/08/2022).

Untuk diketahui, pembangunan Blok I Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor sudah dimulai sejak 15 Juli 2022 dengan batas waktu penyelesaian pembangunan di 13 Desember 2022.

Menurut Iwan, ada beberapa yang menjadi catatannya, salah satunya peran serta pemberdayaan masyarakat. Namun, secara umum Iwan menyampaikan jika melihat kurva S (salah satu metode perhitungan yang populer digunakan dalam dunia konstruksi, red) sudah berjalan sebagaimana mestinya.

BACA JUGA :  Kapan Puasa Syawal Dilakukan? Simak Ketentuannya

“Kita menitikberatkan karena Bogor ini kota hujan kendalanya karena faktor cuaca saja, sehingga kami merekomendasikan untuk percepatan, seperti menpower (tenaga kerja atau SDM, red) dan logistik,” terangnya.

Terkait tenaga kerja, kata Iwan secara regulasi sudah diatur. Jadi presentasinya sudah ada sekitar 30 sampai 40 orang pekerja, hanya saja sejauh mana merekomendasikan kepada pelaksanaan ataupun konsultan untuk melibatkan pekerja asal Kota Bogor.

Nantinya, sambung Iwan dengan waktu yang ada ia berharap percepatan pembangunan selesai dengan waktu yang ditentukan.

“Jangan sampai diakhir waktu, karena pekerjaan finishing ini kan pekerjaan yang membutuhkan keterampilan. Tapi secara umum progresnya bagus,” ungkapnya.

Dengan demikian, Iwan menyebut pada pertengahan atau 30 hari kedepan di bulan November akan melakukan pengawasan kembali mengingat ada beberapa lanjutan yang akan dievaluasi.

“Tapi yang paling penting adalah kenapa kita melakukan bukan semata-mata bicara pengawasan akan tetapi percepatan untuk warga Kota Bogor,” ujarnya.

BACA JUGA :  Lokasi SIM Keliling Kota Bogor, Selasa 16 April 2024

Sementara, Direktur Utama RSUD Kota Bogor, Dr Ilham Chaidir menjelaskan,  target pembangunan Blok 1 dan 4 tahapan awal masih deviasi atau nilai setatisik tercatat masih positif di angka 0,2. Tentunya sesuai dengan harapan dan pengawasan pekerjaan ini agar selesai tepat waktu.

Pihaknya pun akan mendesak kontraktor untuk adanya penambahan Manpower atau tenaga kerja penduduk masyarakat Kota Bogor agar bisa diwujudkan oleh kontraktor. “Sehingga dampak Covid dengan skill (Keahlian) bagi masyarakat bisa tertutupi untuk diupayakan,” jelas Ilham.

Kemudian menurutnya, faktor cuaca dan curah hujan yang tinggi, batas waktu penyelesaian pembangunan Blok 1 di 13 Desember 2022. Untuk blok 4 dimulai satu minggu setelah Blok 1 dimulai dan harus rampung 18 Desember 2022 sesuai dengan waktu dan finishing yang bagus.

“Cara atau strategi arahan dari Komisi III menambah waktu kerja untuk mengantisipasi deviasi karena cuaca atau curah hujan yang tinggi,” pungkasnya. (Aditya)

Bagi Halaman
============================================================
============================================================
============================================================