BOGOR-TODAY.COM, BOGOR – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil mengingatkan terhadap generasi muda untuk mengantisipasi era disrupsi. Hal itu, ia sampaikan pada rangkaian puncak acara Konferensi Tingkat Tinggi Youth-20 (KTT Y-20) di Alun-alun Kota Bogor, pada Minggu (21/8/2022).
Diketahui, YIF menjadi bagian jembatan sosialisasi yang melibatkan para generasi muda Indonesia khusunya di Kota Bogor.
Rangkaian YIF sendiri sudah dimulai sejak bulan Mei 2022 dengan sejumlah rangkaian pre-event yang sudah dilaksanakan di tiga kota, yaitu Bogor, Depok, dan Bekasi. Kegiatan YIF tersebut membahas tuntas empat tema prioritas Y20 agar dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari oleh anak muda Indonesia.
YIF berlangsung sejak pagi hingga malam hari dengan narasumber yang hadir mewakili anak muda dari berbagai aspek, mulai dari business leader, community leader, dan expert di keempat tema prioritas Y20.
Oleh karenanya, Emil sapaan akrabnya mendukung dan mengapresiasi atas keberhasilan penyelenggara Y20.
“Masih muda, mereka sudah mengorganisasikan kegiatan internasional. Nanti suatu saat mereka adalah pemimpin kita yang sudah biasa berdiplomasi di skala dunia,” ujar Emil usai kegiatan.
Menurutnya, Pemprov Jawa Barat selalu merespon berbagai curhatan inspirasi atau aspirasi dari para pemuda terkait inklusifitas masa depan, pekerjaan, revolusi digital dan lainnya.
Sehingga, kata dia, mereka yang muda sudah terbiasa melakukan adaptasi oleh pandemi. Kemudian menghadapi berbagai ujian di Era Disrupsi yang namanya digital. Emil juga mengaku sempat mendapat curhatan pelajar SMA yang mengemukakan 10 gaya hidup barunya yang tidak biasa dia lakukan.
